Laporan Wartawan Tribun Lombok.com, Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Bupati Sumbawa Barat, HW Musyafirin meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk memperingati pergantian Tahun Baru 2024-2025 dengan tidak berlebihan.
Pemda Sumbawa Barat sender telah menerbitkan surat peringatan melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).
Bupati menekankan 5 poin untuk kemudian perlu ditaati masyarakat selama malam pergantian tahun 2024 ke tahun 2025.
Poin pertama, masyarakat diminta melaksanakannya di rumah atau di lingkungannya masing-masing tanpa mengganggu ketertiban umum.
Kedua melarang adanya konvoi atau arak-arakan di jalanan umum. Ketiga melarang warga memperjualbelikan minuman beralkohol dan petasan, kembang api dan sejenisnya.
Poin keempat, kegiatan usaha wisata, cafe dan tempat sejenisnya diberikan ruang melaksanakan perayaan pergantian tahun dengan syarat sampai pukul 00.00 Wita.
Dan poin kelima, bupati menyarankan warga untuk lebih mengutamakan melaksanakan kegiatan positif seperti berdoa bersama dan kegiatan ibadah lainnya di lingkungan masing-masing.
Kepala Satpol PP KSB, H Ibrahim mengatakan, imbauan bupati tersebut kemudian ditindaklanjuti ke pada camat, kepala desa, ASN masyarakat dan secara luas masyarakat KSB.
Baca juga: Camping Ground di Wisata Pantai SLL Full Booking Jelang Perayaan Tahun Baru 2025
"Surat imbauan tersebut sudah kita kirim ke kecamatan. Selanjutnya camat menindaklanjuti ke desa/kelurahan hingga tingkat RT," jelasnya pada Kamis (26/12/2024)
Ibrahim mengungkapkan di momen pergantian tahun pihaknya akan turun melaksanakan patroli bersama aparat kepolisian dan TNI di sejumlah wilayah yang berpotensi adanya aktivitas perayaan pergantian tahun akan disisir guna memastikan tidak menimbulkan ganguan Kamtibmas.
"Kecamatan Taliwang, Maluk dan Poto Tano akan kami terjunkan personil melakukan penyisiran ke sana," tuturnya
Ibrahim menyatakan, ada hal penting yang harus dijaga oleh warga, yakni mengantisipasi kondisi cuaca selama malam pergantian tahun baru. Menurutnya warga tidak terlena dengan suasana pergantian tahun dan selalu memantau kondisi cuaca di lingkungan masing-masing.
"Biasanya kalau malam tahun baru selalu hujan, saran kami jangan memaksakan diri keluar rumah kalau cuaca buruk," Ucapnya.
Senada di sampaikan oleh Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) KSB, Abdul Hamid mengatakan, kondisi cuaca jelang pergantian tahun wajib diantisipasi warga. Sesuai data BMKG, wilayah NTB pada umumnya masih akan diguyur hujan dengan intensitas rendah hingga tinggi di waktu peralihan tahun 2024-2025.
"Kami berharap warga jangan lengah. Cuaca di wilayah KEB hingga satu bulan ke depan berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi nanti," terang Hamid.
(*)