Setelah tamat SD itu, Andra diketahui tak bisa melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) karena terbentur kelengkapan dokumen.
Akhirnya, Andra pulang ke Indonesia untuk ikut bersama kakaknya di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang dan melanjutkan sekolah SMP hingga Sekolah Menangah Atas (SMA).
Setelah lulus SMA, Andra tak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, karena terkendala biaya lagi.
Namun, Andra tak menyerah hanya karena hal itu dan memutuskan bekerja pada perusahaan di Jakarta.
Gaji yang diterimanya tersebut dikumpulkan hingga akhirnya ia bisa mendaftar kuliah di STIE Bakti Pembangunan program Diploma III.
Andra kemudian pindah pekerjaan ke perusahaan lain dan bertugas sebagai pengantar surat.
Di tempat kerjanya yang baru itu, karier Andra terus meningkat hingga ia menjadi manajer.
Di tengah perjalannya, Andra berpikir membangun perusahaan sendiri.
Dengan bermodalkan nekat, niat itu diwujudkan dengan membangun perusahaan ekspedisi.
Perlahan tapi pasti, jerih payah Andra membuahkan hasil dan perusahaan yang dibangunnya telah memiliki perwakilan di sejumlah negara.
Dengan kondisi ekonomi yang dirasa cukup, pada Pemilu 2014 Andra kemudian memutuskan untuk terjun ke dunia politik.
Dia menjadi calon anggota legislatif dari Partai Gerindra dan berhasil lolos dengan perolehan suara yang cukup memuaskan.
Lalu, di tengah perjalanannya sebagai wakil rakyat itu, Partai Gerindra mengangkat Andra sebagai Sekretaris DPD Gerindra Banten, mendampingi Desmond J Mahesa.
Pada Pemilu 2019, Andra juga kembali nyalon melalui partai yang sama.
Riwayat Pendidikan
- SD Negeri Gandaria 03, Jakarta Selatan (1989)
- SMP Negeri 240 Jakarta (1992)
- SMA 46 Jakarta Selatan, SMA 10 Nopember 1945, Bandung (1995)
- D3 STIE Bhakti Pembangunan, Jakarta (2001)
- S1 Manajemen STIE Banten (2021)
- S2 Administrasi Publik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (2023)
Riwayat Organisasi
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten