Berita NTB

Pemprov NTB Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis, Menunya Ikan dan Telur

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah siswa MI Lombok Islamic School menikmati makan siang bergizi gratis yang dibagikan Pemerintah Provinsi NTB, Kamis (21/11/2024).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) melakukan uji coba program makan bergizi gratis Prabowo-Gibran dengan menu ikan.

Sebanyak 400 nasi kotak disalurkan kepada dua sekolah di Kecamatan Narmada, Lombok Barat di sekitar Balai Benih Ikan (BBI) Kumbung.

Sekretaris Daerah Provinsi NTB Lalu Gita Ariadi, menjelaskan bahwa ikan dipilih sebagai bahan utama menu karena sumbernya melimpah. 

Selain itu ikan memiliki kandungan gizi yang mampu mencegah stunting pada anak-anak.

“Ini adalah langkah awal untuk mendukung program makan siang gratis yang dicanangkan oleh pemerintah pusat, sekaligus memanfaatkan potensi sumber daya alam NTB yang kaya akan hasil laut,” kata Gita, Kamis (21/11/2024).

Gita menegaskan bahwa Pemprov NTB mempersiapkan segala kebutuhan teknis dan operasional program Makan Bergizi Gratis.

Baca juga: DPRD NTB Berharap Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Tidak Kuras APBD

Sembari menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat.

Kepala MI Lombok Islamic School Zulkifli, mengapresiasi langkah Pemprov NTB dalam menjalankan program makan gratis.

Menurutnya, program ini sangat membantu sekolah dalam menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak.

“Selain mencegah stunting, program ini juga meringankan beban orang tua karena tidak perlu lagi menyediakan bekal untuk anak-anaknya,” kata Zulkifli.

Ia menilai bahwa program ini memiliki dampak positif jangka panjang, baik untuk kesehatan anak maupun keberlanjutan pendidikan.

"Kami berharap program ini segera direalisasikan secara menyeluruh untuk semua jenjang pendidikan," harapnya.

Program makan bergizi gratis berbahan baku ikan ini menjadi salah satu inovasi Pemprov NTB dalam mendorong pencegahan stunting. 

Dengan gizi yang cukup dan seimbang, anak-anak diharapkan dapat tumbuh sehat dan optimal.

Siswa kelas 3 MI Lombok Islamic School Aulia mengaku senang mendapatkan makan gratis.

"Rasanya enak, ada sayur telur ikan," kata Aulia.

(*)

Berita Terkini