Mundurnya Sekretaris PDIP NTB Lalu Budi Suryata Tak Berdampak ke Internal Partai

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DPD PDIP NTB menggelar rapat lengkap yang dihadiri seluruh pengurus DPD PDIP NTB, termasuk Ketua DPC PDIP sepuluh kabupaten/kota di NTB, Kamis (18/4/2024).

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - DPD PDI Perjuangan angkat bicara terkait mundurnya Sekretaris Lalu Budi Suryata.

PDIP NTB memastikan, mundurnya Budi tak memberi pengaruh apapun.

”Malah kader kami mulai dari anak ranting, ranting, dan anak cabang, justru sangat nyaman dengan mundurnya Budi,” kata Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan NTB H Ruslan Turmuzi, dalam keterangan pers di Kantor DPD PDIP NTB, Kamis (18/4/2024).

DPD PDIP NTB tengah menggelar rapat lengkap yang dihadiri seluruh pengurus DPD PDIP NTB, termasuk Ketua DPC PDIP sepuluh kabupaten/kota di NTB.

Hingga Kamis, DPD PDIP NTB sebetulnya kata Ruslan, belum menerima surat pengunduran diri Budi Suryata tersebut.

Baca juga: PROFIL Ruslan Turmuzi yang Diprediksi Maju Calon Bupati Lombok Tengah Pilkada 2024, Hartanya Rp4,2 M

Para pengurus DPD baru mengetahui hal tersebut dari pemberitaan media massa.

Belakangan, Budi Suryata kemudian mengirimkan file digital surat tersebut secara personal ke sejumlah pengurus.

Surat pengunduran diri Budi Suryata itu tertanggal 16 April 2024 dan ditujukan kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan dengan tembusan DPD PDIP NTB, DPC PDIP Sumbawa, dan untuk kebutuhan arsip.

Dalam surat yang salinannya didapat awak media tersebut, Budi menyatakan alasan pengunduran dirinya lantaran sudah tidak nyaman dan tidak sejalan dengan kepemimpinan Ketua DPD PDI Perjuangan NTB.

”Karena pemberitaan sudah meluas, terpaksa walaupun belum resmi kami terima suratnya, kami memberikan tanggapan. Yang pasti, hari ini, PDIP solid mulai dari anak ranting hingga ke DPP. Fokus kami saat ini adalah pemenangan Pilkada Serentak sesuai instruksi DPP,” kata Ruslan.

Baca juga: PDIP Bakal Usung Bupati KSB Musyafirin di Pilgub NTB 2024

Mundur sebagai kader partai dan juga dari posisinya sebagai Sekretaris DPD PDIP NTB, sepenuhnya kata Ruslan adalah hak Budi Suryata.

Terkait alasan Budi Suryata yang mundur lantaran tidak nyaman dan tidak sejalan dengan kepemimpinan Ketua DPD PDIP NTB, seluruh kader PDIP NTB juga tidak mengerti dengan hal tersebut.

Ruslan menegaskan, selama di PDIP, Budi telah mendapatkan privilege begitu banyak dalam rentang waktu dua dekade terakhir.

Budi Suryata dikader oleh partai dan terpilih menjadi Anggota DPRD Sumbawa.

Kemudian oleh partai, dia diberi amanah dan kepercayaan untuk duduk sebagai Ketua DPRD Sumbawa selama dua periode.

Halaman
12

Berita Terkini