Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pada minggu terakhir bulan Ramadhan, warga Kota Mataram membutuhkan beras untuk membayar zakat fitrah dan membuat jajanan lebaran.
Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) menjadi solusinya, meskipun harga beras di pasaran sudah turun, namun beras SPHP dari Bulog tetap menjadi incaran para warga.
Seperti masyarakat yang berburu beras SPHP saat Program Gerakan Pangan Murah yang digelar Pemerintah Kota Mataram di Kelurahan Gomong, kecamatan Selaparang pada Senin (1/4/2024) pagi.
Kepala Dinas ketahanan Pangan Jauhari mengatakan mayoritas warga berburu kebutuhan pokok untuk keperluan Idulfitri.
"Kayak Beras, bawang, cabai, telur ayam banyak permintaan dari masyarakat, buktinya cepat habis," katanya
Memang mendekati Idulfitri komoditas tersebut menjadi incaran warga.
"Insyaallah untuk besok lokasinya di Gebang karena hanya dua hari program ini," cetusnya.
Baca juga: Warga Mataram Tetap Serbu Beras SPHP meski Harga Beras Mulai Turun di Pasaran
Terpisah Maemanah (43) warga Kelurahan Gomong Lama, ia membeli beras lebih dari 20 kg, ia mengaku beras ini sangat diperlukan untuk minggu-minggu ini.
"Kan kita lagi butuh beras untuk dimasak dan untuk zakat fitrah, jadi saya beli banyak ini jadi stok sampai Idulfitri mumpung murah," tandasnya.
(*)