Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok menggelar Career Expo, 18-19 Oktober 2023.

Pada ajang yang digelar untuk ketiga kalinya ini total ada sekitar 2.500 lowongan pekerjaan yang tersedia khususnya di bidang pariwisata dan sektor terkait lainnya.

Pembantu Direktur (Pudir) I Poltekpar Lombok Amirosa Ria Setiadji menyatakan, Career Expo 2023 menyediakan 40 booth dari berbagai perusahaan industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

Nantinya kegiatan ini dapat diikuti masyarakat umum dan alumni.

Baca juga: Cerita Ali Muhtasom Ditunjuk Menparekraf Sandiaga Uno Jadi Direktur Poltekpar Lombok

Direktur Poltekpar Lombok Ali Muhtasom menyampaikan, kegiatan Career Expo ini mendapat dukung penuh dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Pameran lowongan kerja ini diharapkan bisa menyerap sumber daya manusia (SDM) andal daerah ini di sektor pariwisata.

Sehingga ke depan bisa mendukung kemajuan pariwisata NTB pada khususnya dan Indonesia lebih luas lagi.

Ali menegaskan, pihaknya dalam hal ini menjembatani serta memfasilitasi saja. Selanjutnya masyarakat sendiri yang menentukan.

"Terpenting Poltekpar Lombok sudah membuka ruang yang seluas-luasnya bagi para alumni Poltekpar Lombok khususnya dan masyarakat pada umum," ungkap Ali.

Baca juga: 70 Mahasiswa Pariwisata Ikut Wonder Preneur Fest di Poltekpar Lombok

Kepala Pusat Pengembangan SDM dan Ekonomi kreatif Faisal mengungkapkan, event ini diharapakan bisa ikut membangun dunia pariwisata.

Khusus bagi para alumni Poltekpar Lombok, pihaknya berharap peluang tersebut bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.

"Mari mahasiswa poltekpar dan masyarakat umum bisa memanfaatkan peluang dan kesempatan secara serius Career Expose yang luar biasa bagus," kata Faisal.

Diharapkan pelaksanaan Career Expo 2023 ini banyak para mahasiswa/alumni Poltekpar Lombok dan masyarakat pada umumnya yang terserap di dunia kerja dan dapat memperoleh penghasilan yang layak.

Sekaligus membawa semakin berkurangnya angka pengangguran di Indonesia.

(*)