Pemilu 2024

Ketua DPD PDIP NTB Rachmat Hidayat Ingatkan Caleg Perkuat Saksi di TPS pada Pemilu 2024

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPD PDIP NTB Rachmat Hidayat dalam Rakerda III 2023 di Mataram, Senin (12/9/2023).

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Ketua DPD PDIP NTB Rachmat Hidayat menekankan kepada para Caleg memperkuat saksi di TPS pada Pemilu 2024.

Anggota DPR RI itu mengingatkan, ketaatan dan loyalitas kader terhadap partai menjadi modal dasar berpartai.

"Harapan saya, kepada seluruh kader, kinerja Caleg se-NTB, tugas mereka paling utama mencapai kemenangan adalah memperkuat saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS)," jelasnya, dalam Rakerda III 2023 di Mataram, Senin (12/9/2023).

Rachmat meminta kader, pengurus, termasuk para bacaleg untuk tidak leha-leha. Mengingat kalender pemilu 2024 kian dekat.

Mesin partai, kata Rachmat akan dapat berjalan baik ketika seluruh elemen yang ada di dalamnya berfungsi dengan baik. Menjalankan tupoksinya masing-masing.

Baca juga: DPP PDIP Wanti-wanti Caleg di NTB agar Tidak Saling Seruduk

Jika demikian, Rachmat optimis seluruh target yang telah dibebankan DPP PDIP di NTB, akan dapat direalisasikan.

"Jangan leha-leha. Harus saling membantu, aktif bekerja. DPC harus melibatkan seluruh stakeholder di dalam partai, untuk kemenangan partai," terangnya.

Pihaknya di DPD PDIP NTB telah melaksanakan amanat yang tertuang dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDIP yang dihelat beberapa waktu yang lalu.

Amanat dalam rakernas, kata Rachmat menjadi pedoman seluruh pengurus dan kader di NTB untuk bergerak.

"Sesungguhnya pesan ini sudah kami laksanakan. Begitu selesaikan rakernas III, kami sudah sampaikan ke daerah. Perintah DPP setiap hari kita laksanakan," ujar Rachmat.

Baca juga: PDIP NTB Genjot Kader dan Caleg untuk Raih Hattrick Kemenangan di Pemilu 2024

Saling Topang Raih Suara

Ketua DPP PDIP Bidang Pangan, Pertanian, Kehutanan dan Lingkungan Hidup I Made Urip mengingatkan para Caleg di NTB untuk saling membantu meraih suara.

Made Urip menilai para Caleg memiliki peran vital dalam upaya memenangkan PDIP di Pemilu 2024.

Dia berharap para Caleg PDIP dapat saling topang, bahu-membahu dan bekerja-sama meraih suara sebanyak-banyaknya.

"Caleg kerja politik di lapangan. Memasuki DCS dan DCT, biasanya di lapangan teman saja diseruduk. Jeruk makan jeruk, lahan yang sudah dikuasai teman sendiri, diserang," ucap Made Urip yang menghadiri Rakerda itu.

"Ini pasti terjadi, saya berharap bagi caleg-caleg harus bahu-membahu memenangkan partai, jangan saling seruduk," pungkasnya.

"Kita punya DPR, ajak tandem di lapangan. Begitu juga ke bawah, jangan mau menang sendiri. Jangan ada perbedaan suara. Itu tidak boleh terjadi," imbuh Made Urip.

Made Urip memaparkan Trias Dinamika partai.

Pertama, pemetaan wilayah politik, kedua penempatan tokoh atau kader, dan terakhir pembumian seluruh program partai.

"Setelah jadi, baru kita implementasikan Darsa Prasetya partai, sepuluh janji setia partai," paparnya.

Made Urip berharap daerah pemilihan (dapil) yang masih belum terisi, diharapkan dapat terisi di pileg 2024.

"Untuk pileg DPR, NTB ada dua Dapil, baru satu yang terisi. Saya berharap, minimal di 2024 dua Dapil yang ada tersebut bisa diisi oleh kader-kader terbaik kita," tegasnya.

Baca juga: TGB Disambut Hangat Ribuan Massa PDIP di Semarang Jawa Tengah

"Target PDIP di pemilu 2024 adalah memenangkan Pemilu untuk ketiga kali "hattrick" secara berturut-turut," kata dia.

Rakerda yang mengangkat tema "Fakir Miskin dan Anak-anak Terlantar Dipelihara oleh Negara" diikuti seluruh pengurus PDIP se-NTB.

Dalam arahannya, Made Urip menegaskan bahwa agenda rakerda yang dijalankan setiap pengurus daerah memuat pesan strategis.

Apalagi menjelang kian dekatnya kalender Pemilu 2024.

Anggota DPR itu mengaku, dalam hitungan bulan PDIP akan menghadapi tugas-tugas yang makin berat.

Sehingga Rakerda menjadi penting dalam rangka menyusun program partai ke depan, evaluasi terhadap apa yang sudah dilaksanakan, dan menyusun strategi pilpres dan pileg.

(*)

Berita Terkini