Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Pengamanan 24 orang pendemo di Soromandi Bima, Selasa (30/5/2023) siang, berbuntut panjang.
Warga Desa Sai, yang juga masuk dalam Kecamatan Soromandi memblokade jalan pada Selada (30/5/2023) malam.
Aksi blokade itu diposting akun Facebook milik warga Desa Sai, bernama Arisman Leu sekira pukul 21.57 WITA.
Terlihat, puluhan pemuda menduduki ruas hingga pengguna jalan terpaksa melewati gang-gang kecil.
Massa aksi menuntut, pengaspalan jalan lintas provinsi di Kecamatan Soromandi dan Donggo yang sudah lama rusak.
Baca juga: BREAKING NEWS: Rumah Warga Bima Ludes Terbakar Diduga Akibat Ledakan Kompor Gas
Mereka pun mengatakan, akan terus melakukan aksi blokade jalan, jika perbaikan jalan tidak direalisasi.
Kepala Desa Sai Amirudin yang dikonfirmasi, membenarkan aksi blokade jalan di Desa Sai.
Aksi blokade jalan dilakukan sejak sore hingga pukul 21.00 Wita.
"Aksi itu buntut dari demonstrasi besar di Desa Bajo hingga terjadi pengamanan puluhan massa aksi," jelas Amirudin dihubungi via telepon.
Aksi blokade yang berlangsung di depan Kantor Desa Sai itu hanya berlangsung beberapa jam.
Tidak menyebabkan kemacetan, karena dilakukan malam hari.
Setelah dilakukan pendekatan oleh beberapa Kepala Dusun, blokade akhirnya dibuka dan para pemuda membubarkan diri.
"Saya sudah ke Polres Bima untuk membicarakan hal itu," katanya.
(*)