Berita Viral

Sering Kena Bully dan Diejek Bau Badan, Siswa di Palembang Tikam Teman hingga Tewas

Editor: Robbyan Abel Ramdhon
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sering Kena Bully dan Diejek Bau Badan, Siswa di Palembang Tikam Teman hingga Tewas - (Kiri) Korban saat hendak dimakamkan dan (Kanan) DM, siswa SMK yang nekat bunuh temannya gegara sering di-bully bau badan.

TRIBUNLOMBOK.COM - Seorang siswa SMK nekat tikam teman kelas hingga tewas lantaran sering dibully.

Pelaku berinisial DM ini, diketahui masih duduk di kelas 11, begitu juga korbannya yang bernama Eka Nur Prasetiya.

Pelaku mengaku tak terima sering dibully bau badan oleh korban dan kerap dipalak.

Kejadian bermula saat pelaku dan korban masuk sekolah sebagaimana biasanya pada Rabu (8/2/2023).

Baca juga: Seorang Perempuan Terlantar di Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Mengaku Diperkosa Usai Menumpangi Bus

Kegiatan berjalan normal hingga mendekati salat Zuhur. Saat itu terjadi keributan antara pelaku dan korban.

Dalam keributan itu, pelaku mengeluarkan pisau yang dibawanya dari rumah, lalu menikamkannya ke arah tubuh korban.

Akibatnya darah mengucur dari dada dan punggung korban hingga menimbulkan kepanikan sekitar.

Guru dan siswa berkerumun, dan tak lama kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Bari Palembabang oleh pihak sekolah.

Baca juga: PROFIL BABY MONSTER Lengkap dengan Membernya, YG Entertainment Lahirkan Penerus BLACKPINK

Nahasnya, korban terlanjur mengalami luka parah hingga nyawanya tak dapat diselamatkan.

Pelaku yang menyadari perbuatannya memilih kabur dan berniat pergi ke luar daerah.

Namun sebelum berhasil menghilangkan jejak, DM keduluan ditangkap polisi pada sore harinya setelah kejadian, sekira pukul 16.30 WIB.

"Pelaku hendak kabur ke Lubuklinggau. Usai kejadian di sekolah, dia pergi ke Talang Jambe kemudian memesan tiket untuk berangkat ke Lubuklinggau, " ujar Kapolsek Kertapati, AKP Alfredo Hidayat.

Alfredo melanjutkan, pihaknya sempat menginterogasi pelaku terkait motif penikaman terhadap Eka.

"Kami telah menghimpun keterangan teman-teman pelaku dan korban."

"Ternyata pelaku ini sering di-bully bau badan dan disuruh beli deodoran oleh korban," imbuh Alfredo.

Alfredo menambahkan, DM sudah diserahkan ke Unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang untuk mendalaman lebih lanjut.

 

Sumber: Tribunnews.com

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.

Berita Terkini