Laporan Wartawan TribunLombok.com, Setyowati Indah Sugianto
TRIBUNLOMBOK.COM,MATARAM - sinkronisasi antara PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) lingkup Pemerintah Kota Mataram perlu untuk mewujudkan kesejahteraan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua TP PKK Kota Mataram, Hj Kinnastri Roliskana dalam Rapat Koordinasi Sinkronisasi bersama OPD lingkup Pemerintah Kota Mataram tahun 2023, Rabu (08/02/2023).
“Ini dimaksudkan agar PKK bisa lebih maksimal berperan dalam mendukung pencapaian visi misi Kota Mataram,” papar Kikin, demikian sapaan akrabnya.
PKK merupakan salah satu ujung tombak Pemerintah Kota Mataram dalam mewujudkan Mataram yang HARUM (Harmonis, Aman, Ramah, Unggul dan mandiri).
PKK adalah tim yang menggerakkan dan membina masyarakat melalui 10 Program pokok PKK dengan sasaran keluarga sebagai unit terkecil di masyarakat untuk mewujudkan keluarga sejahtera.
Baca juga: Cara Mengganti KTP Rusak atau Perbarui Foto KTP di Mobil Keliling Dukcapil Kota Mataram
Dengan adanya struktur organisasi, didukung SDM pengurus Kota, Kecamatan hingga kelurahan serta para kader, maka TP PKK Kota Mataram dapat memberikan kontribusi maksimal dalam dukungan kemajuan
kota.
“Keluarga merupakan unit terkecil masyarakat yang akan memberi pengaruh sangat besar terhadap kinerja pembangunan dalam mendukung program-program pemerintah," ungkapnya.
Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana mengapresiasi seluruh perempuan di Kota Mataram, khususnya para pengurus dan kader PKK atas segenap kerja keras yang telah dilakukan.
“Berbagai program kerja PKK yang tertuang dalam sepuluh program, bisa senantiasa berjalan seiring dengan program kerja pemerintah, sehingga usaha meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa dilakukan dari mulai tingkat keluarga,” kata Mohan.
Mohan mengingatkan agar senantiasa membuka ruang koordinasi dan integrasi dengan TP PKK Kota Mataram agar semua program kegiatan dua belah pihak tetap seiring dan selaras.
“Rapat koordinasi sinkronisasi merupakan awal dari integrasi yang berkelanjutan, dan merupakan bagian dari perencanaan untuk mensinergikan dan mensinkronisasikan kegiatan agar menghasilkan output yang lebih baik dan bermanfaat, dalam mewujudkan keluarga atau masyarakat sejahtera,” pungkasnya.
(*)