Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak 200 preneur muda Universitas Mataram (Unram) untuk menciptakan 1 juta lapangan kerja baru.
Semangat ini disampaikan Sandiaga Uno dalam kuliah umum di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Mataram, Sabtu (12/11/2022).
Sandiaga Uno mengajak anak-anak muda menjadi young preneur baru.
"Siapa yang akan membawa kita menuju Indonesia maju adalah teman-teman mahasiswa," kata Mas Menteri saat kuliah umum.
Berdasarkan data, lulusan Unram 70 persen mencari lapangan kerja, sehingga diharapkan 30 persennya mampu menciptakan lapangan usaha.
Baca juga: Sandiaga Uno: Event Internasional di Mandalika Berkontribusi Rp5,8 Triliun Bagi Ekonomi Indonesia
Nantinya akan berdampak pada terciptanya lapangan kerja baru.
Disebutkan Menteri Sandiaga Uno bahwa ekonomi kreatif Indonesia sekarang sudah masuk 3 besar ekonomi kreatif dunia.
Menentukan masa depan ekonomi disebut perlu pengembangan SDM sehingga ekonomi kreatif Indonesia mampu mengungguli negara maju lainnya.
Menanggapi hal ini, Ketua Gekrafs NTB Yeyen Seprian Rachmat menjelaskan, launching 200 preneur muda adalah langkah awal untuk mengepakkan sayap baik nasional maupun internasional.
"Yang dibutuhkan sekarang adalah bagaimana kesungguhan personal dari mahasiswa itu sendiri, perkuat mental wirausahanya," tegasnya.
Gekrafs berkolaborasi dengan FEB Unram menggembleng 200 preuner muda di berbagi bidang, kuliner mendominasi, kemudian fashion, kriya dan konten kreatif.
"Ini kolaborasi yang strategis antara akademisi dan Gekrafs selaku pelaku ekonomi kreatif," ucap ketua Gekrafs NTB.
Maksudnya, 200 preneur muda tersebut langsung dapat mengimplementasikan ilmu yang didapatkan dari kampus menjadi seorang entrepreneur saat ini.
Terlebih 200 preneur muda ini sudah punya mitra dan kerjasama dengan pelaku usaha lainnya di Gekrafs NTB.
"Jadi 200 perenur yang sudah dilaunching ini bukan semata simbolis saja tetapi lebih dari itu mereka sudah langsung punya mitra strategis untuk membangun usahanya," pungkasnya.
(*)