Petugas Bandara Lombok Wajib Menggunakan Pakaian Adat Sasak Setiap Hari Kamis

Penulis: Sinto
Editor: Sirtupillaili
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kloase foto General Manager Bandara Internasional Lombok Rahmat Adil Indrawan menggunakan pakaian adat Sasak setiap hari Kamis.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - General Manager Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Majid (BIZAM) Rahmat Adil Indrawan mengharuskan seluruh staf Bandara Lombok menggunakan pakaian adat Sasak setiap hari Kamis.

Kebijakan tersebut tertuang dalam surat edaran yang berlaku bagi internal staf Bandara Lombok.

Sedangkan pihak eksternal juga dihimbau melakukan hal sama karena surat edaran tersebut berlaku untuk internal saja.

Rahmat Adil menjelaskan, kesan pertama saat menggunakan pakaian adat Sasak Lombok adalah orang itu melihat dirinya dengan suatu pandangan berbeda.

Dari pandangan mata, orang yang melihat pegawai Bandara Lombok menggunakan baju daerah ini, maka mereka akan menaruh hormat.

"Mereka melihat seseorang yang berbeda dan lebih mempunyai kelas karena menggunakan pakaian adat Sasak ini menjadi lebih sopan," tuturnya kepada wartawan TribunLombok.com, Selasa (1/10/2022).

Baca juga: Penerbangan Lombok-Singapura Dibuka 16 Oktober, Bandara Lombok Layani 1,4 Juta Penumpang

Adil mengaku dia dan staf Bandara Lombok merasa lebih terhormat menggunakan pakaian adat Sasak Lombok tersebut.

Dirinya merasa bangga bisa menggunakannya di hadapan pegawai Bandara Lombok.

"Saya juga merasa sangat bangga karena saya merupakan General Manager Bandara Lombok pertama yang menggunakan pakaian adat Sasak Lombok ini," imbuhnya.

Sebelumnya, General Manager Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan juga mempelopori kegiatan Jumat bersih untuk mengatasi sampah sekitar Bandara.

Rahmat Adil mengatakan, Bandara Lombok perlu memberikan contoh kepada masyarakat.

Baik itu pengunjung yang datang maupun yang akan berangkat utamanya masyarakat dan pedagang asongan sekitar bandara.

Bersih-bersih dimulai dari gerbang hingga area parkir kendaraan di sisi timur dan barat.

Aksi dari Bandara Lombok ini selanjutnya mendapatkan respons positif hingga Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri bersama jajaran ASN turut serta.

"Kami merasa bangga dan terhormat dengan kehadiran dan partisipasi para ASN Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah yang ikut serta dalam kegiatan pada pagi ini," imbuhnya.

Dia juga mengemukakan pentingnya membangun kesadaran serta menumbuhkan budaya bersih di kalangan pengguna jasa bandara dan masyarakat.

Selain membersihkan area bandara, pengelola juga menertibkan pedagang kaki lima (PKL).

"Kami berupaya memberikan pendekatan, pemahaman, dan menjalin kesepakatan dengan para PKL agar melakukan aktivitas di kios atau gerai yang telah kami sediakan," tutupnya.

(*)

Berita Terkini