Ironman 70.3 Lombok 2022 Diharapkan Jadi Pemantik Kebangkitan Pariwisata Senggigi

Penulis: Lalu Helmi
Editor: Dion DB Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, H Yusron Hadi (kedua dari kiri) bicara saat konferensi pers di Holiday Inn Resort Lombok Barat pada Sabtu malam (8/10/2022).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Event Internasional Triatlon Ironman 70.3 Lombok 2022 telah sukses digelar pada Sabtu (8/10/2022) malam.

Event yang memadukan tiga jenis olehraga yakni renang, sepeda, dan lari tersebut memilih kawasan Senggigi, Lombok Barat sebagai venue.

Baca juga: Gubernur NTB Buka Event Internasional Triatlon Ironman Lombok 70.3 2022

Start dari Holiday Resort dan berakhir pula di salah satu hotel mewah di Pulau Lombok tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, H Yusron Hadi mengatakan, Ironman 70.3 dapat menjadi pemantik kebangkitan pariwisata di Senggigi Lombok Barat.

Oleh karena itu, masyarakat Lombok Barat tidak perlu lagi merasa cemburu dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Lombok Tengah.

Menurut Yusron, dari sisi kepariwisataan, Ironman 70.3 sangat luar biasa dan mampu menarik minat wisatawan berkunjung ke Nusa Tenggara Barat atau NTB.

“Mudah-mudahan tidak hanya berlangsung selama tiga tahun, melainkan terus berlanjut hingga waktu-waktu ke depannya,” ungkap Yusron saat jumpa pers di Holiday Resort, Lombok Barat, Sabtu (8/10/2022).

Yusron Hadi memaparkan, walaupun para peserta Ironman 70.3 hanya berlaga dalam waktu yang singkat, namun peserta mulai berdatangan seminggu sebelumnya.

Yusron mengatakan, sangat tepat pilihan Pemprov NTB mengusung tema wisata olahraga atau sport tourism.

“Saya berharap Ironman dapat membantu untuk semakin meningkatkan pariwisata di NTB. Jangan khawatir kawasan lain pasti punya caranya sendiri untuk semakin maju,” ujar Yusron.

Direktur Pengelola Ironman Asia, Jeff Edward mengatakan, sangat senang atas suksesnya penyelenggaraan Ironman 70.3 di Pulau Lombok.

“Untuk melaksanakan gelaran internasional, cukup susah. Sebab, banyak hal yang mesti dilakukan. Para peserta sangat senang atas apa yang telah dilakukan di Lombok,” ungkap Jeff.

Jeff mengucapkan terima kasih atas seluruh pihak, terutama masyarakat, Pemprov NTB, Polda NTB, dan seluruh relawan yang telah ikut ironman.

“Lombok punya destinasi yang sangat cantik. Memiliki peluang yang sangat besar untuk terus maju. Di Lombok, renang dan sepedanya asik. Yang paling susah itu ajang lari karena cuaca dan di Lombok cukup banyak rute yang menanjak,” demikian Jeff. (*)

 

Berita Terkini