2. Sosial
Sejak masa-masa awal, Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid sudah berperan aktif dalam pendirian lembaga pendidikan.
Sampai saat ini telah berdiri berbagai institusi pendidikan Nahdlatul Wathan, mulai dari tingkat Raudatul Athfal (Taman Kanak-kanak).
Tingkat pendidikan dasar, menengah sampai perguruan tinggi.
Tidak hanya dalam bidang pendidikan, Nahdlatul Wathan juga aktif dalam melaksanakan gerakan-gerakan sosial.
Bahkan dalam bidang politik dan pemerintahan Nahdlatul Wathan berhasil menempatkan kader-kadernya menduduki posisi penting untuk mendukung pembangunan.
Nahdlatul Wathan sebagai organisasi yang muncul dan berkembang dari masyarakat memiliki potensi besar untuk melakukan pemberdayaan di bidang sosial.
Nahdlatul Wathan memiliki modal sosial kuat yang bisa mendukung pengembangan perekonomiannya.
Salah satu modal sosial yang dimiliki jemaah NW terdapat dalam tradisi melontar (menyumbang). Semangat menyumbang dan kebersamaan membangun.
Nilai-nilai tersebut telah menjadi karakter yang kuat bagi warga Nahdlatul Wathan.
Hal tersebut jika diberdayakan akan menjadi gerakan yang besar.
Begitu juga dengan modal-modal sosial lainnya, apabila dikelola secara baik akan menjadi hal yang sangat bagus bagi masyarakat.
Sejak awal Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid telah membangun dasar sosial itu pada warga NW.
Tinggal saat ini, dengan perkembangan zaman dikelola sebaik mungkin oleh setiap pengurus organisasi.
Hal tersebut pada saat ini telah terjawab, dengan dibentuknya lembaga-lembaga sosial.