Baca tanpa iklan
Jalannya pertandingan
Timnas U16 Indonesia langsung mengurung pertahanan Myanmar sejak awal pertandingan.
Peluang pertama hadir pada memenit keempat lewat situasi set piece. Muhammad Sultan Akbar melepas tendangan bebas langsung ke arah gawang Myanmar, tetapi masih bisa dihalau pemain belakang lawan.
Semenit berselang, M Riski Afrisal melakukan tendangan jarak jauh pakai kaki kiri.
Power-nya bagus, tetapi belum akurat. Terus menyerang, timnas Indonesia sedikit melupakan pertahanan.
Pada menit ke-11, gawang Indonesia nyaris bergerat karena kesalahan sendiri.
Kesalahan koordinasi pemain belakang timnas U16 Indonesia dimanfaatkan Shine Wanna Aung untuk melepas sepakan dari luar kotak penalti.
Untungnya, kiper timnas U16 Indonesia Andrika Fathir Rachman berada di posisi yang tepat untuk menghalau bola.
Pada menit ke-16, umpan tendangan bebas Kafiatur Rizky dari sisi kanan, ditanduk dengan mantap oleh Arkhan Kaka Putra.
Sayang sundulan Arkhan Kaka masih menyamping. Indonesia semakin dekat untuk membobol gawang Myanmar.
Pada menit ke-20, giliran Sulthan Zaky yang melepas sundulan memanfaatkan umpan silang dari rekannya.
Akan tetapi, bola hasil sundulan pemain bernomor punggung 14 tersebut masih berada di atas mistar gawang Myanmar.
Timnas U16 Indonesia terus menekan. Namun, strategi parkir bus Myanmar cukup menyulitkan skuad Garuda Asia untuk membangun serangan.
Di samping itu, timnas U16 Indonesia juga masih terlalu terburu-buru saat melakukan build up dari belakang.
Pada menit ke-39, sundulan jarak dekat Arkhan Kaka masih melebar. Gagal lagi peluang timnas U16 Indonesia. Terlalu asyik menyerang, Indonesia malah kebobolan pada menit ke-43.