Kondisi Umum
Berdasarkan analisis data kondisi fisis dinamika atmosfer wilayah Indonesia, terdapat daerah siklonik di wilayah Samudera Hindia sebelah barat Pulau Sumatera.
Selanjutnya pertemuan massa udara (konvergensi) di Laut China Selatan, sebelah utara Papua Barat, dan Maluku Utara.
Dengan belokan angin terjadi di Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Selat Karimata, Pulau Kalimantan, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.
Suhu permukaan laut di wilayah perairan NTB dan sekitarnya berkisar antara 24.0 derajat Celcius sampai dengan 30.0 derajat Celcius, dengan anomali 0.0 - 1.5 derjat Celcius.
Angin permukaan di wilayah NTB bertiup dengan variasi arah dominan dari timur-selatan, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 35 km/jam.
(*)