Daftar Sepeda Motor Masih Bisa Beli Pertalite setelah Aturan Pembatasan Pembelian BBM Subsidi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi petugas SPBU mengisi BBM. Pemerintah mengatur pembatasan pembelian BBM Subsidi baik itu Pertalite maupun Solar.

TRIBUNLOMBOK.COM - Pemerintah mengatur pembatasan pembelian BBM Subsidi baik itu Pertalite maupun Solar.

Aturan ini untuk memastikan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran.

Dampaknya, ada beberapa sepeda motor boleh beli Pertalite demikian juga dengan mobil.

Klasifikasi motor dan mobil tidak boleh beli Pertalite berdasarkan kubikasi mesinnya.

Baca juga: Tata Cara Daftar MyPertamina di subsiditepat.mypertamina.id, Siapkan KTP Hingga Foto Kendaraanmu!

Anggote Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman mengatakan, mobil mewah 2.000 cc ke atas bakal dilarang beli Pertalite.

"Untuk sepeda motor, kajiannya pembatasan dilakukan pada mesin di atas 250 cc," ucap Saleh seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/7/2022).

Penerapannya dalam bentuk pembelian BBM melalui aplikasi MyPertamina.

Uji coba awal kini sedang dilakukan untuk kendaraan roda empat di beberapa kabupaten atau kota di 5 provinsi, yaitu Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan DI Yogyakarta.

Selain berdasarkan kapasitas mesin, pemerintah juga akan mengontrol pembelian BBM subsidi dengan penggunaan MyPertamina.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan, kebijakan ini dikeluarkan agar kuota yang sudah ditetapkan bisa mencukupi selama satu tahun.

Sebab, pihaknya masih menemui adanya konsumen yang tidak berhak membeli Pertalite dan Solar.

"Dalam menyalurkan BBM subsidi ada aturannya, baik dari sisi kuota atau jumlah maupun dari sisi segmentasi penggunanya," kata Alfian.

Saat ini, sambung Alfian, segmen pengguna Solar subsidi ini sudah diatur, sedangkan Pertalite segmentasi penggunanya masih terlalu luas," sambungnya.

Untuk memastikan agar tepat sasaran, Pertamina akan melakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna berhak yang sudah terdaftar di MyPertamina.

Baca juga: Apakah Aman Menggunakan Ponsel di SPBU Ketika Beli Pertalite dan Solar Pakai Aplikasi MyPertamina?

Pertamina juga telah menyiapkan laman https://subsiditepat.mypertamina.id/ yang telah dibuka pada 1 Juli 2022 untuk proses pendaftaran.

"Masyarakat yang merasa berhak menggunakan Pertalite dan Solar dapat mendaftarkan datanya melalui website ini, untuk kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar," jelas dia.

"Sistem MyPertamina ini akan membantu kami dalam mencocokan data pengguna," tambahnya.

Setelah melakukan proses pendaftaran, pengguna akan mendapatkan notifikasi melalui email yang didaftarkan.

Pengguna terdaftar juga akan mendapatkan QR code khusus yang menunjukan bahwa data mereka telah cocok dan dapat membeli Pertalite dan Solar.

Dengan demikian, proses transaksi Pertalite dan Solar akan tercatat secara digital.

Daftar sepeda motor di bawah 250 cc bisa beli Pertalite

Honda PCX 150

Honda Beat

Honda Vario

Honda Scoopy

Honda Supra X

Honda Revo X

Honda Supra Cub

Yamaha Mio

New Yamaha Fino

Yamaha Soul

Yamaha Majesty

Yamaha NMax

Baca juga: Mengapa Beli Pertalite dan Solar Harus Pakai Aplikasi MyPertamina? Begini Alasan dari PT Pertamina

Daftar mobil di bawah 2.000 cc bisa beli Pertalite

Toyota Yaris

Toyota Agya

Toyota Vios

Toyota Sienta

Toyota Avanza

Toyota Calya

Honda Brio RS

Honda Jazz

Honda Mobilio

Honda BR-V

Honda HR-V 1,5 L

Honda HR-V 1,8 L

Daihatsu Xenia

Daihatsu Luxio

Daihatsu Terios

Daihatsu Ayla

Mitsubishi Xpander

Mitsubishi Xpander Cross

Nissan Grand Livina

(Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Daftar Kendaraan yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Pertalite

Berita Terkini