“Dagang kopi, kacang, tukang parkir, semuanya dapat berkah karena animo masyarakat yang menonton,” ujarnya.
Pada Liga3 2021 jumlah penonton dibatasi akibat pandemi Covid-19.
“Kita datang untuk senang-senang, bila dilarang kan garing. Perputaran ekonomi di sekitar stadion juga kena,” jelas Yudi.
Besar harapan Yudi agar Lombok FC bersama Babalo bisa maju dan lebih dikenal secara nasional.
Khususnya Lombok FC bisa melaju ke Liga 2, dan Babalo bisa merangkul seluruh fans sepakbola di NTB.
(*)