Berita Lombok Barat

Kawasan Wisata Aik Nyet dan Bunut Ngengkang di Lombok Barat Barat Masuk 50 Besar ADWI

Penulis: Robbyan Abel Ramdhon
Editor: Lalu Helmi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana berlibur wisatawan lokal di pemandian Aiq Nyet, Lombok Barat.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT – Kawasan wisata Aik Nyet dan Bunut Ngengkang masuk dalam 50 daftar panjang Anugera Desa Wisata Indonesia (ADWI).

ADWI sendiri merupakan ajang penghargaan untuk desa-desa wisata di Indonesia yang berprestasi menurut kriteria yang telah ditentukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Melalui event ini, desa-desa yang terpilih dalam ADWI nantinya akan didorong untuk melanjutkan prestasi mereka sebagai destinasi wisata bertaraf dunia dan berdaya saing tinggi.

Baca juga: Rekomendasi Kuliner Murah di Gili Trawangan, Mulai Dari Rp15 ribuan

Baca juga: Kamtibmas Lombok Tengah Dinamis, Kapolres Silaturahim dengan Para Tokoh Masyarakat

Sebelumnya, salah satu desa di Lombok Barat yang masuk dalam 50 besar ADWI yakni, Desa Buwun Sejati, Kecamatan Narmada.

Dengan masuknya Buwun Sejati ke daftar panjang 50 besar ADWI, membuat Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid turun untuk mengecek kesiapan penilaian lebih lanjut dari pihak Kemenparekraf RI.

Lokasi-lokasi yang nantinya akan dinilai adalah kawasan wisata Aik Nyet dan Bunut Ngengkan.

Dalam kunjungannya, Bupati Fauzan ditemani oleh sejumlah Kepala OPD Lingkung Pemerintah Lombok Barat, di antaranya seperti Kepala Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi, Dinasi Perindag, Dinas PU, Dinas LH, Dinas Perkim, Dinas Kesehatan, Dinas PMD, Kasat Pol PP, Kalak BPBD, Camat Narmada, dan Kepala Desa Buwun Sejati.

Melalui kesempatan itu, Bupati Fauzan menyampaikan, pihaknya akan membentuk tim khusus untuk mendukung berbagai perencanaan dan kesiapan desa-desa yang masuk 50 besar ADWI.

"Nanti kita akan buat tim khusus untuk membuat perencanaan berintegrasi terkait Sekawan Sejati, yakni Sesaot, Pakuan, dan Buwun Sejati," ucapnya, Jumat (6/5/2022).

Ia berharap, kawasan wisata yang masuk daftar panjang tahun ini dapat memperoleh juara pertama di ADWI.

"Dulu Sesaot memperoleh juara empat bidang CHSE (Cleanliness, Health, Safety). Mudah-mudahan Buwun Sejati melebihi itu,” harapnya.

Mengenai meningkatnya jumlah pengunjung ke tempat-tempat wisata di Lombok Barat seiring masuknya periode libur lebaran, Bupati Fauzan mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga prokes.

"Lombok Barat saat ini berada di level 1, mudah-mudahan level ini hilang kemudian nantinya masyarakat lebih bebas untuk beraktivitas,"pungkasnya. 

 

(*)

 

Berita Terkini