TRIBUNLOMBOK.COM, DENPASAR - Manajemen Serdadu Tridatu belum berhenti berburu para pemain incaran untuk memperkuat tim musim depan.
Bali United sedang mempersiapkan tim menjelang bergulirnya Piala AFC 2022 dan Liga 1 2022/2023.
Beberapa pemain yang musim lalu minim kontribusi sudah dilepas oleh manajemen. Bahkan pemain-pemain seperti Wawan Hendrawan, Michael Orah dan M Taufiq dibiarkan pergi.
Baca juga: Muhammad Ridho Akhirnya Berseragam Bali United, Reuni Lagi dengan Nadeo Argawinata
Baca juga: Teco Targetkan Bali United Lolos Babak Penyisihan Grup AFC Cup 2022
Kini Bali United tengah berburu pemain baru. Pada Rabu (4/5/2022) manajemen mengumumkan perekrutan Muhamad Ridho. M Ridho didatangkan dari Madura United. Kedatangan M Ridho diumumkan melalui instagram resmi klub @baliunitedfc.
Kedatangan M Ridho diproyeksikan untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Wawan Hendrawan. Di Bali United M Ridho akan bersua mantan rekannya di Borneo FC Nadeo Argawinata. Keduanya akan berbagi peran di bawah mistar Bali United musim depan.
Belum puas dengan kedatangan M Ridho, Bali United kembali perkenalkan satu pemain lagi, Kamis (5/5/2022).
Dia adalah Hendra Adi Bayauw. Sama seperti M Ridho, kedatangan Hendra Adi Bayauw juga diumumkan melalu instgram resmi klub.
Bali United mengunggah sebuah video pendek yang memperlihatkan seolah-olah M Ridho yang terkejut dengan kedatangan Hendra Bayauw di training ground Pantai Pantai Purnama.
"Swasti Prapta Hendra Adi Bayauw, Welcome to Serdadu Tridatu Family," begitu tulis Bali United dalam keterangan unggahan di Instagram
Musim lalu Hendra Adi Bayauw diketahui memperkuat Persikabo 1973. Melansir Transfermarket.com, Bersama Persikabo ia mencatatkan 21 penampilan di Liga 1 2021/2022.
Dari total 21 penampilan tersebut ia sukses mencetak 5 asis dan 1 gol. Hendra Adi Bayauw mencatatkan total 1.265 menit bermain di Persikabo 1973 sepanjang musim lalu. Kini penyerang sayap ini resmi berseragam Bali United.
Bermain sebagai penyerang sayap, Hendra Adi Bayauw akan bersaing dengan beberapa pemain lainnya di Bali United. Pemain-pemain seperti Yabes Roni Malaifani, M Rahmat dan Irfan Jaya menjadi tantangan berat Hendra menembus skuat inti Bali United.
Belum lagi selama ini posisi penyerang sayap Bali United masih didominasi oleh Privat Mbarga dan Stefano Lilipaly. Hendra Bayauw harus bekerja lebih keras jika ingin menjadi pilihan utama.
Pengalamannya di lapangan hijau sebagai salah satu pemain senior di kancah sepak bola Indonesia menjadi nilai lebih sebagai penggawa yang baru. Hal ini dijelaskan Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri.
“Kami resmi merekrut Hendra Adi Bayauw untuk memperkuat lini depan. Semoga Hendra cepat beradaptasi dan bisa membawa Serdadu Tridatu berprestasi di berbagai kompetisi mendatang,” jelas Yabes Tanuri.
Hendra Adi Bayauw memulai karier profesionalnya dari tim Persemalra Maluku Utara pada 2010. Setahun berselang, Jakarta FC (sebelumnya Jakarta FC 1928) menjadi klub persinggahannya kala bermain di Liga Primer Indonesia (LPI) 2011.
Saat itu, Hendra berkolega dengan dua pemain asing berkualitas Emanuel Matias De Porras dan James Younghusband serta dilatih oleh tangan dingin Bambang Nurdiansyah.
Kemudian Hendra Adi Bayauw juga sempat bergabung dengan Persija Jakarta yang bermain di IPL hingga tahun 2012 sebelum melanjutkan kariernya bersama Semen Padang. Pada tahun2016, ia bergabung menjadi bagian dari Mitra Kukar hingga 2019 sebelum bergabung dengan Persikabo 1973.
Selain mentereng di beberapa klub Indonesia, pengalaman berseragam Timnas Indonesia juga menjadi nilai lebih sebagai aktor lapangan hijau. Pada 2008, karier Timnas Indonesia U-16 menjadi ajang membela negara perdananya.
Kemudian kategori U-19 juga tidak luput dari pemanggilannya membela negara pada 2011. Hingga pada akhirnya rentang tahun 2012 hingga 2015 Timnas Indonesia U-23 hingga Senior juga menjadi ajang dia membela negara bersama skuat Garuda. (alf/ian/tribun bali)