"Saya melihatnya tentunya prihatin, merasa sedih, tapi saya tidak bisa apa-apa.
Ya saya hanya bisa mendoakan anak saya, menyemangati," kata Nia Daniaty seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Cumicumi, Minggu (14/11/2021).
Nia tidak pernah membayangkan proses hukum yang dijalani putrinya terkait kasus tersebut bakal berjalan secepat ini.
Namun, pelantun "Gelas Gelas Kaca" ini tetap mempercayakan ketetapan pihak berwajib yang lebih mengerti soal hukum.
Bohong ke cucu
Ketika Olivia Nathania ditahan di Rutan Polda Metro Jaya, Nia Daniaty menghadapi dilema apakah memberitahu yang sesungguhnya atau tidak kepada cucunya, anak Olivia Nathania, yang terus bertanya soal ibunya.
Nia akhirnya memilih berbohong demi menjaga perasaan anak Olivia yang masih kecil.
"Saya hanya bilangnya, 'Mamanya lagi keluar kota'.
Kalau dia tanya pulang kapan, 'belum tahu pulangnya kapan, belum ada kabar'.
Karena masih kecil, saya takutnya nanti rewel, jadi saya menjaga perasaan cucu saya juga," ujar Nia Daniaty.
Baca juga: Olivia Nathania Berkelit Hanya Buka Les CPNS Rp 25 Juta, Korban Ungkap Proses: Pelantikan 3 Menitan
Sampai saat ini juga, Nia mengaku belum berkomunikasi lagi dengan putrinya karena peraturan yang tidak memperbolehkan menggunakan alat komunikasi atau handphone.
Kesalahan dalam mendidik
Nia menganggap terseretnya nama Olivia dalam kasus dugaan penipuan CPNS merupakan kesalahannya dalam mendidik sang putri.
"Mungkin itu kesalahan saya waktu anak dalam (masa) pertumbuhan yang kurang (kasih sayang) waktu saat itu.
Jadi saya itu lama tidak bertemu semenjak anak saya selesai sekolah.
Ketemu pas anak saya nikah saja," ungkap Nia Daniaty.
Karena itu, Nia tidak mengetahui segala urusan Olivia di luar lingkup keluarga.
"Yang jelas, sebagai orangtua, semua ibu, ingin mendidik anaknya atau memberikan yang terbaik.
Tapi, jalan kehidupan tidak ada yang tahu," ujarnya melanjutkan.
Artikel lainnya terkait Olivia Nathania
(Kompas/ Baharudin Al Farisi)