Pihaknya mendapatkan keterangan pihak sekolah bahwa ada 150 siswa bersama para guru yang turun ke sungai.
Namun, sesampainya di sekolah sekaligus lingkungan pesantren, jumlah siswa baru diketahui ada yang belum kembali ke asrama.
Para korban merupakan siswa MTs setingkat SMP yang baru masuk dengan kisaran usia 12 sampai 13 tahun.
Pihaknya pun bersama tim SAR gabungan berupaya melakukan pencarian sejak siang sampai Jumat malam.
"Iya, pada pukul 20.05 WIB jenazah siswa yang tenggelam sudah ditemukan meninggal 10 orang.
Baru sekitar pukul 21.00 WIB lebih ditemukan lagi seorang jadi total 11 orang," jelas Memet, Jumat malam.
Artikel lainnya terkait susur sungai
(Kompas/ Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha)