TRIBUNLOMBOK.COM - Ingat kasus prostitusi yang menyeret artis TA, ternyata ini alasannya jual diri sejak tahun 2017, untuk bayar asisten.
Dikabarkan sebelumnya, artis TA terlibat prostitusi online pada Desember 2020 lalu.
Kini, kasus tersebut telah divonis oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung.
Dikutip dari Putusan PN Bandung No 310/Pid.Sus/2021/PN Bdg tanggal 29 April 2021, hakim menjatuhkan vonis terhadap empat terdakwa yakni Andy Haryanto alias nookie28 (41), Ricky Janitra alias Meauw bin Willy Janitra (44), Marizka Rosdiana Permata alias Alona (34), dan Venty Dias Mia Pradita alias Jenifer Anastasya (29).
Andy Haryanto dan Ricky Janitra divonis 6 bulan penjara.
Sedangkan Marizka Rosdiana Pertama dan Venty Dias Mia Pradipta divonis 10 bulan penjara dan denda masing-masing Rp 50 juta.
Apabila denda tidak dibayar maka masing-masing diganti pidana kurungan selama 1 bulan.
Berdasarkan persidangan tersebut, terungkap fakta-fakta seputar prostitusi online yang melibatkan artis TA mulai dari alasan terlibat prostitusi online hingga tarif TA.
Baca juga: Operasi Tempat Hiburan Malam di Senggigi, Antisipasi Prostitusi hingga Perdagangan Orang
Berikut fakta-faktanya:
1. Kronologi TA Ditangkap
Masih berdasarkan putusan pengadilan, FA, orang yang mengantar TA membeberkan kronologi TA berangkat ke Bandung hingga akhirnya ditangkap polisi.
Menurut FA, pada 14 Desember 2020 pukul 22.43 WIB, ia dihubungi oleh TA melalui WhatsApp.
Dalam pesan itu, TA awalnya meminta untuk diantar ke Bandung pada 16 Desember 2020.
Baca juga: Sosok Artis TA yang Ditangkap Terkait Prostitusi Online, Ternyata Model Majalah Dewasa dan DJ
Namun, pada 16 Desember 2020, TA menghubungi lagi dan mengubah jadwal ke Bandung pada 17 Desember pukul 13.00 WIB.
Pada 17 Desember, FA akhirnya menjemput TA di apartemennya di wilayah Kuningan, Jakarta Selatan.