Bila ada peserta sakit atau terindikasi Covid-19 dan perlu segera dibawa ke rumah sakit, maka ambulans tinggal digunakan.
”Kita siaga saja bila ada kondisi darurat,” jelasnya.
Sementara itu, para peserta tentu harus mengikuti ketentuan dan syarat-syarat yang wajib dipenuhi saat seleksi.
Misalnya, wajib menyertakan surat keterangan rapid antigen dengan hasil negatif Covid-19.
Wajib menggunakan masker dan sarung tangan saat pelaksanaan seleksi di ruang CAT.
Bagi mereka yang dinyatakan positif pada hari jadwal tes, mereka tetap diberikan kesempatan mengikuti ujian setelah jadwal normal selesai.
Baca juga: Rincian 1.035 Formasi CPNS Polri 2021, Terbanyak untuk Tenaga Medis
”Ini kebijakan pemerintah supaya semua peserta mendapatkan haknya, kami tidak boleh menghilangkan hak orang,” katanya.
Nasir menambahkan, sembari menunggu kepastian jadwal pembukaan pendaftaran, dia menyarankan calon pelamar menjaga kesehatan mulai saat ini.
Jangan sampai mereka terjangkit Covid-19. Sebab itu bisa menggangu kelancaran seleksi.
”Tetap jaga kesehatan dan imun supaya proses tes lancar,” imbuhnya.
Nasir mengatakan, sampai saat ini mereka belum menerima kapastian jadwal pembukaan pendaftaran.
"Kita tunggu saja, yang penting kita sudah siap-siap," tandasnya.
Berita terkait CPNS NTB 2021 lainnya.
(*)