Penemuan Mayat Bayi Tak Utuh Gegerkan Warga Desa Mambalan Lombok Barat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OROK BAYI: Personel Polsek Gunungsari mengevakuasi dan identifikasi terhadap jasad bayi yang ditemukan warga di Sungai Mambalan, Minggu (14/2/2021).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan membusuk di Sungai Dusun Mambalan, Desa Mambalan, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Jasad bayi ditemukan pertama kali oleh Bohari (49), warga sekitar saat hendak memancing di Sungai Dusun Mambalan, Minggu (14/2/2021), sekitar pukul 17.00 Wita.

Bohari melihat orok bayi laki-laki sudah meninggal dalam kondisi tidak utuh dan terkoyak.

Kejadian itu langsung dilaporkan Bohari kepada warga sekitar.

Laporan kemudian diteruskan ke Polsek Gunungsari.

"Ketika hendak memancing saya mencium bau busuk yang menyengat. Saya mencari sumber bau tersebut dan ternyata berasal dari mayat bayi yang sudah tidak utuh dan membusuk," tutur Bohri.

Penemuan orok bayi itu menggegerkan warga Dusun Mambalan.

OROK BAYI: Personel Polsek Gunungsari mengevakuasi dan identifikasi terhadap jasad bayi yang ditemukan warga di Sungai Mambalan, Minggu (14/2/2021).  (Dok. Polsek Gunungsari)

Warga berduyun-duyun mendatangi sungai untuk melihat temuan mayat bayi laki-laki itu.

Setelah mendapat laporan warga, personel Polsek Gunungsari mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan tindakan kepolisian. 

Pukul 19.30 Wita, orok bayi berjenis kelamin laki-laki dibawa menuju ke Puskesmas Penimbung untuk permeriksaan lebih lanjut.

Niat Liburan, Dua Pelajar Tewas Tenggelam di Bendungan Marente Sumbawa

Karyawan dan Pengunjung Tempat Hiburan Malam Senggigi Dites Satgas Covid-19

PLN NTB Manfaatkan Sekam dan Serbuk Kayu Jadi Sumber Energi Terbarukan

Karena dokter jaga tidak berada di tempat dan Puskesmas Penimbung tidak memiliki ruang penyimpanan jenazah, orok bayi dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara menggunakan mobil ambulans Puskesmas Penimbung.

Pukul 20.30 Wita, mayat orok bayi tiba di RS Bhayangkara dan diterima petugas Biddokkes Polda NTB Bripka Lalu Ade Surya.

Selanjutnya, mayat disimpan di ruang jenazah dan telah dibuatkan berita acara penyerahan jenazah.

"Kita tunggu hasil autopsi dari rumah sakit Bhayangkara terkait usia, waktu dan penyebab kematian," ujar Iptu Surya Irawan, Kapolsek Gunungsari, saat dikonfirmasi, Senin (15/2/2021).

Polisi sendiri sudah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap pelaku pembuang bayi malang tersebut.

"Kita sudah mengintrogasi beberapa saksi dan memerintahkan anggota untuk mendata ibu hamil di desa binaannya," katanya.

Bersama dengan itu, unit reskrim besama unit intel mendalami penyelidikan disekitar TKP.

(*)

Berita Terkini