Kunci Jawaban Modul 3.4 Entrepreneurship Mindset Bagian 2 PINTAR Kemenag Kurikulum Merdeka Terbaru

TRIBUNLOMBOK.COM - Kementerian Agama (Kemenag) kembali menghadirkan program pelatihan berbasis digital melalui platform Massive Open Online Course (MOOC) Pintar yang dapat diikuti masyarakat secara gratis.

Pendaftaran program ini dibuka pada 20–22 Agustus 2025, sementara pelaksanaan pelatihan dijadwalkan berlangsung 23–27 Agustus 2025 secara daring melalui laman resmi pintar.kemenag.go.id.

Ada 10 jenis pelatihan yang ditawarkan Kemenag dalam program kali ini. Salah satu yang paling banyak menarik minat peserta adalah Pelatihan Kewirausahaan dan Ekonomi Kreatif di Pesantren.

Pelatihan tersebut mencakup beberapa modul penting, mulai dari Best Practice, Entrepreneurship Mindset, Business Skill, Business Plan, Marketing Mix, hingga Akuntansi dan Manajemen Keuangan.

Pada artikel ini, pembahasan akan difokuskan pada Kunci Jawaban Modul 3.4 Entrepreneurship Mindset – Bagian 2 sebagai panduan belajar peserta.

1. Fokus pada solusi, bukan pada masalah, merupakan contoh dari mindset...

Jawaban: Growth

2. Apa yang dimaksud dengan "Passion" dalam kewirausahaan?

Jawaban: Memiliki gairah dan kecintaan terhadap bisnis

Baca juga: Kunci Jawaban ANBK Kelas 8 Materi Literasi Kurikulum Merdeka Terbaru 2025

3. Apa yang dimaksud dengan "Risk-Taking" dalam kewirausahaan?

Jawaban: Mengelola risiko dengan bijak

4. Apa yang menjadi ciri utama dari mindset fixed (tetap) dalam kewirausahaan?

Jawaban: Selalu mencari peluang baru

5. Apa yang dimaksud dengan konsep "Problem Solving Entrepreneurship?

Jawaban: Menggunakan masalah sebagai peluang untuk menciptakan produk atau layanan baru

6. Mengapa Kewirausahaan (KWU) dianggap penting dalam Pondok Pesantren?

Jawaban: Karena dapat membantu mengembangkan keterampilan ekonomi santri

7. Apa yang dimaksud dengan "Entrepreneurship Mindset?

Jawaban: Pola pikir dan sikap yang mendukung kegiatan berwirausaha

8. Apa yang dimaksud dengan "Marketing Sensitivity" dalam kewirausahaan?

Jawaban: Kemampuan untuk merespons perubahan pasar

9. Banyak santri pondok pesantren yang menghadapi kesulitan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bagaimana pondok pesantren dapat merespons masalah ini dengan pendekatan kewirausahaan?

Jawaban: Mengembangkan program kewirausahaan untuk membantu santri menciptakan penghasilan

10. Apa dampak memiliki High Ethical Standards pada hubungan bisnis dan keberlanjutan perusahaan?

Jawaban: Meningkatkan kepercayaan dan menjaga keberlanjutan perusahaan

Disclaimer

Kunci jawaban ini belum tentu 100 persen benar dan hanya dapat dijadikan sebagai referensi belajar. Peserta pelatihan tetap dianjurkan untuk memahami materi secara mendalam dan mengerjakan soal dengan mandiri agar memperoleh hasil yang optimal.

(Tribunnews.com/Widya)