Berita Kota Mataram

Petugas Kesehatan Hewan Temukan Cacing Hati dan Scabies Pada Sejumlah Hewan Kurban di Kota Mataram

Petugas otoritas veterinernya menemukan penyakit hati (fasciolosis) dan scabies yang menjangkiti sejumlah hewan kurban di Kota Mataram

Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Idham Khalid
Dok.Istimewa
IDUL ADHA - Petugas Otoritas Veteriner Dinas Pertanian Kota Mataram, drh. Muhammad Irfan Sabri saat melakukan pemeriksaan posmortem pada hewan kurban pada momen Idul Adha 1446 hijriah ini. Petugas menemukan penyakit hati (fasciolosis) dan scabies yang menjangkiti sejumlah hewan kurban. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - Dinas Prtanian melalui petugas otoritas veterinernya menemukan penyakit hati (fasciolosis) dan scabies yang menjangkiti sejumlah hewan kurban di Kota Mataram pada momen Idul Adha 1446 hijriah ini.

Petugas Otorias Veteriner Dinas Pertanian Kota Mataram, drh. Muhammad Irfan Sabri mengatakan, dua penyakit ini ditemukan petugas saat melakukan pemeriksaan Posmortem atau pemeriksaan pasca penyembelihan.

“Jadi memang ada dua penyakit yang pertama fasciolosis (cacing hati) namanya yang pertama yang dijumpai di 4 kasus, kedua ada penyakit scabies itu dijumpai pada kambing,” ucap Irfan menjawab TribunLombok.com, Senin (9/6/2025).

Dua penyakit ini ditemukan pada 4 sapi dan 2 kambing, yang masing-masing menjangkiti hewan kurban setelah dilakukannya pemeriksaan posmortem.

Untuk bagian hati yang terkena cacaing hati ataupun bagian tubuh hewan kurban yang terkena scabies akan dibuang.

Dua penyakit yang menjangkiti hewan kurban pada momen Idul Adha 1446 hijriah ini ditemukan petugas otoritas veteriner di dua wilayah yakni di Ampenan Selatan dan Ampenan Utara.

Baca juga: Petugas Kesehatan Temukan Cacing Hati saat Pemotongan Hewan Kurban, Warga Diminta Tak Mengkonsumsi

Kendati begitu, pihaknya masih menunggu laporan temuan lain dari petugas pemeriksaan di sejumlah wilayah, lantaran proses penyembelihan hewan kurban di Kota Mataram masih berlangsung hingga saat ini.

“Di sejumlah wilayah saya belum dapat laporan karena ini masih belum selesai pemotongannya,” jelas Irfan.

Kendati demikian, dia memastikan, hewan kurban yang telah dipotong di Kota Mataram masih aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Dia juga mengimbau bagi hewan kurban yang terkena scabies, dagingnya lebih baik dimasak agak lama, hingga betul betul matang dengan sempurna.

“Ini kalau kambing yang terkena scabies imbauan kita kalau bisa dimasak lama, jangan di sate, karena biasanya di bagian tusukan satenya tidak matang secara sempurna,” katanya.

“Namun yang jelas pemeriksaan yang sejauh ini kami lakukan guna menjamin masyarakat semua mendapatkan daging yang aman, sehat, utuh, dan halal pada Idul Adha 1446 hijriah ini,” pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved