Jemaah Haji NTB

Puluhan Tahun Menabung dari Jualan Telur Lilit, Zainuddin Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci

Puluhan tahun menanti, Zainuddin tahun ini bisa berangkat haji berkat menabung dari hasil jualan telur lilit

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Idham Khalid
RIBUNLOMBOK.COM/ ROBBY FIRMANSYAH
JEMAAH HAJI - Zainuddin (70) seorang penjual telur lilit saat ditemui di Asrama Haji Embarkasi Lombok, Kamis (1/5/2025) malam. Setelah puluhan tahun menabung kini dia menjadi salah satu calon jemaah haji asal NTB yang masuk dalam kloter pertama.  

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Zainuddin Kurdi (70) warga Dusun Jerneng, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, tidak mampu membendung perasaannya setelah puluhan tahun menanti menjadi tamu Allah. 

Puluhan tahun menanti, Zainuddin tahun ini bisa berangkat haji berkat menabung dari hasil jualan telur lilit di Lombok Barat dan Mataram. 

Dia menceritakan rela menempuh jarak puluhan kilometer demi menjajakan makanan murah-meriah itu, bahkan menuju daerah yang letaknya di atas pegunungan. 

“Rute jualan saya, naik ke gunung di ujung Mereje sana, pakai motor yang seperti itu," kata Zainuddin saat ditemui di Asrama Haji Embarkasi Lombok, Kamis (1/5/2025) petang. 

Ayah lima anak tersebut mengaku sudah menjual telur lilit sejak tahun 1990 di depan SMPN 1 Mataram, namun karena terjadi masalah dia berhenti berjualan di sana dan memilih fokus di Lombok Barat

Zainuddin tidak pernah mencoba berjualan makanan lainnya, dia fokus menjual telur lilit dari satu desa ke desa yang lainnya di Lombok Barat

Dalam sehari dia bisa mengasilkan untung ratusan ribu, dari hasil berjualan itulah disisihkan untuk berangkat haji. Dia mengaku setoran awal untuk berangkat haji dulu sebesar Rp 15 juta. 

"Itu tahun 2012 setor tabungan haji, dari hasil nabung sepuluh ribu, lima belas ribu. Untung jualan ini tidak banyak tapi itu kita tabung," katanya. 

Selain berhasil berangkat haji, Zainuddin juga berhasil menyekolahkan lima anaknya dari hasil berjualan telur lilit. Bahkan kelima anaknya merupakan lulusan pondok pesantren.

Zainuddin masuk dalam kloter pertama bersama 384 calon jemaah haji asal Lombok Barat, dia bersama ratusan jemaah lainnya akan langsung terbang menuju Madinah. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved