Mataram
Senyumpuan Kembali Rayakan Hari Perempuan Internasional dengan Beragam Kegiatan Pemberdayaan
Senyumpuan, sebuah organisasi yang fokus pada pemenuhan hak-hak perempuan, turut merayakan Hari Perempuan Internasional dengan rangkaian kegiatan
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Hari Perempuan Internasional adalah momen spesial untuk menghormati pencapaian perempuan di berbagai bidang, sosial, ekonomi, budaya, dan politik di seluruh dunia.
Senyumpuan, sebuah organisasi yang fokus pada pemenuhan hak-hak perempuan, turut merayakannya dengan rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mengapresiasi setiap pencapaian perempuan.
Tahun ini, Senyumpuan menggelar empat kegiatan yang berlangsung dari 23 Februari hingga 9 Maret 2025. Kegiatan tersebut mencakup pemberdayaan perempuan melalui Kelas Bisnis dan Kelas Beasiswa, kampanye lewat Festival Puan, serta kegiatan advokasi dalam bentuk Women Group Discussion.
Direktur Senyumpuan, Ade Lativa Fitri, menjelaskan bahwa Kelas Bisnis dan Kelas Beasiswa adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas perempuan agar perempuan bisa memanfaatkan akses yang ada dengan lebih maksimal.
"Akses untuk perempuan berkarir menjadi pengusaha dan berpendidikan sampai ke luar negeri memang sudah ada, tapi pertanyaannya perempuan sudah mampu memanfaatkan aksesnya, nggak? Nah itulah fungsinya kelas-kelas ini kita tingkatkan kapasitas mereka agar akses-akses itu bisa dimanfaatkan dengan maksimal," ungkapnya.
Festival Puan menjadi puncak perayaan, yang digelar pada 8 Maret 2025 di Cafe Mamika.
Pada acara ini, masyarakat umum dapat mengikuti talkshow dengan tema How Society Should Act in Terms of Gender Equality dan menikmati berbagai pameran, seperti simulator menstruasi yang bisa dicoba oleh pengunjung pria, pemeriksaan kesehatan seksual reproduksi, pemeriksaan kesehatan mental, pameran buku-buku perempuan, serta UMKM yang dikelola oleh pengusaha perempuan.
Melalui Festival Puan, Senyumpuan berupaya mengajak masyarakat umum untuk mengenal dan belajar berbagai tantangan yang masih dihadapi oleh perempuan, khususnya perempuan di NTB.
Selain itu, kegiatan ini menjadi momen untuk memberikan ruang bagi perempuan menunjukkan dirinya dengan lebih banyak kepada dunia.
Kepala DP3AP2KB Provinsi NTB, Dra. Nunung Triningsih, MM., menyampaikan dalam sambutannya bahwa kekerasan terhadap perempuan, perkawinan anak, dan perdagangan orang adalah masalah-masalah serius yang harus menjadi perhatian bersama di NTB.
"Jika angkanya menurun, kita harus lihat apakah menurun karena kasusnya memang menurun atau kesadaran melapornya yang menurun. Juga, angka perkawinan anak kita menurun tapi masih menjadi nomor satu di Indonesia," tandasnya.
Nunung juga mengapresasi Senyumpuan, sebagai komunitas anak muda, yang konsisten selama lima tahun ini bekerja di akar rumput demi mewujudkan dunia yang lebih aman dan nyaman bagi perempuan.
Perayaan Hari Perempuan Internasional ditutup dengan kegiatan Women Group Discussion, yaitu sebuah forum yang aman bagi perempuan berbagai latar belakang untuk berkeluh kesah tentang pengalaman keperempuanannya.
Perbedaan latar belakang menimbulkan tantangan yang beragam pula, sehingga forum ini menjadi wadah untuk perempuan saling memahami dan berempati kepada satu sama lain.
Selanjutnya, keluh kesah dan harapan para perempuan tersebut didokumentasikan untuk didiskusikan dan disusun menjadi sebuah policy brief. Harapannya, policy brief tersebut dapat mendorong pemerintah daerah NTB yang baru untuk membuat kebijakan-kebijakan yang berperspektif gender dan memerhatikan nasib perempuan NTB.
BKPSDM Kota Mataram Lembur Unggah Nama PPPK Paruh Waktu Jelang Tenggat 25 Agustus 2025 |
![]() |
---|
BNN Kota Mataram Gandeng Hotel Cegah Peredaran Narkoba Lewat Program 'Sila Mampir' |
![]() |
---|
DPRD Kota Mataram Desak Pemkot Atasi Kehamilan Remaja 'Sosialisasi Bukan Langkah Konkret' |
![]() |
---|
Perpusnas RI Tunjuk Pegiat Literasi Kota Mataram Bina Perpustakaan Masyarakat |
![]() |
---|
Film 'Meno Gaweq Meno Dait' Karya Anak Mataram Ini Jadi Media Edukasi Bahaya Narkoba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.