Banjir Landa 5 Desa di Sumbawa, Ratusan Rumah Terendam hingga Fasilitas Umum Rusak

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Sebanyak lima Desa di Kecamatan Alas, Kabupaten sumbawa banjir akibat luipan air sungai saat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebur, Jumat (20/12/2024).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa menyebutkan, lima Desa yang terdampak adalah Desa Mapin Kebak, Usar Mapin, Lekong, Mapin Beru, dan Labuhan Mapin. 

"Banjir menggenangi rumah warga hingga mencapai ketinggian 80 cm serta merusak fasilitas umum dan pagar-pagar rumah," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sumbawa, Risdianto.

Banjir ini juga berdampak pada 42 hektare lahan tambak di Labuhan Mapin dan PLN telah memutuskan aliran listrik sejak banjir mulai menggenangi rumah warga guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca juga: Banjir Terjang  Hulu Kota Bima, Rendam Rumah Warga hingga Fasilitas Umum Sekolah

Ia merincikan, berdasarkan data asesmen sementara, warga yang terdampak di Dusun Hijra sebanyak 500 KK (900 jiwa). Di Dusun Glampar sebanyak 600 KK (1.200 jiwa) dan satu ekor sapi dilaporkan hanyut. Mapin Beru, 35 KK (100 jiwa) dan Labuhan Mapin masih pendataan.

Tim BPBD Kabupaten Sumbawa masih melakukan asesmen untuk mendapatkan data lengkap jumlah warga terdampak dan kerugian material.

"Kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 1998 di Desa Usar Mapin, namun banjir kali ini dianggap lebih luas dan parah," katanya.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada mengingat curah hujan masih tinggi. BPBD Kabupaten Sumbawa bersama pihak terkait telah menyiapkan langkah-langkah penanganan darurat guna membantu warga yang terdampak.

(*)