Pilkada NTB 2024

Komitmen Benahi  Birokrasi, Lalu Iqbal Tegaskan Tidak Ada Jual Beli Jabatan 

Pemenang Pemilihan Gubernur NTB 2024 versi quickcount, Lalu Muhamad Iqbal menegaskan, tidak akan ada jual beli jabatan di Pemerintah Provinsi NTB.

Penulis: Sinto | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Pemenang Pemilihan Gubernur NTB versi quickcount, 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pemenang Pemilihan Gubernur NTB 2024 versi quickcount, Lalu Muhamad Iqbal menegaskan, tidak akan ada jual beli jabatan di Pemerintah Provinsi NTB saat ia menjabat nanti.

Hal ini dilakukan demi menjaga komitmen membenahi birokrasi.

Penegasan ini disampaikan mantan diplomat senior yang kerap disapa Miq Iqbal ini sebagai tanggapan, terhadap indikasi maraknya pihak-pihak yang mengaku dekat dengannya yang mulai menawarkan jabatan di Pemerintahan Provinsi NTB dengan biaya tertentu.

"kalau ada yang mengatasnamakan saya dan menawarkan jabatan, jangan pernah percaya. Hati-hati. Saya tidak akan melanggar komitmen saya untuk membenahi birokrasi. Pekerjaan kita ke depan berat dan hanya bisa dilakukan secara efektif oleh birokrasi yang sehat dan kuat," ujar Mamiq Iqbal saat diwawancarai Tribun Lombok di Praya, Senin (2/12/2024).

Miq Iqbal juga menjelaskan bahwa segera setelah dilantik nanti ia akan mulai melakukan transformasi birokrasi ke arah merit system (system merit).  

"Semaksimal mungkin kita akan terapkan system merit. Supaya semua orang ditempatkan di tempatnya yang sesuai dan mereka yang terbaik yang akan diberi kesempatan lebih besar untuk maju," imbuh Mamiq Iqbal 
 
Belakangan ini banyak muncul orang-orang yang mengaku dekat dengan Mamiq Iqbal. 

Orang-orang ini disinyalir mulai mencari korban dengan menawarkan jabatan kepala sekolah, atau kepala dinas tertentu dengan imbalan uang dalam jumlah tertentu.

Berdasarkan hasil quick count KedaiKOPI update data masuk 100 persen per 28 November 2024, Iqbal-Dinda unggul dengan raihan 42,22 persen.

Selanjutnya disusul Zulkieflimansyah-Suhaili FT (Zul-Uhel) 29,94 persen dan Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin (Rohmi-Firin) 27,84 persen.

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved