Perbedaan Aktivitas 3 Calon Gubernut NTB Jelang Debat Keduda, Ulek Sambel hingga Kunjungi UMKM

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Debat kedua pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTB akan berlangsung pada, Jumat (8/11/2024) malam.

Berbagai bentuk aktivitas diunggah di akun media sosial oleh para pasangan calon (paslon)  sebelum dimulaianya debat. 

Berikut rangkuman pantauaan Tribun Lombok aktivitas tiga paslon gubernur NTB menjalang debat kedua.

Calon nomor urut 1 Sitti Rohmi Djalillah nampak memposting tengah membuat sambel beberok khas Lombok bersama ibu-ibu.

Calon yang identik dengan sebutan jilbab hijau itu nampak sedang mengulek sambel terasi di atas cobek, kemudian mencicipinya.

“Suka lupa diri kalau makan lauknya beberok pelecing. Waah MasyAllah, nikmat banget. Potensi kuliner NTB ini memang harus dikelola dengan optimal sehingga menjadi ciri khas nilai tambah terhadap peningkatan ekonomi masyarakat,” tulis Rohmi menerangkan aktivitasnya di akun Instagram.

Berbeda dengan Rohmi, calon gubernur nomor urut 2 Zulkieflimansyah mengunggah kegiatannya shalat Jumat bersama manatan gubernur NTB dua periode Muhammad Zainul Majdi alias TGB (Tuan Guru Bajang) di Islamic Centre.

Dalam kegiatan itu Bang Zul saap akrabnya, mengenakan kemeja putih degan celana panjang berdampingan dengan TGB yang menggunakan busana warna coklat.

“Siang ini Bang Zul @zulkieflimansyah shalat jumat bersama TGB @tuangurubajang di Islamic Center.. TGB menitipkan Islamic Center dan Pengembangannya Kepada Bang Zul sebagai Calon Gubernur NTB.. Kedepannya Bang Zul akan mendorong Program Pak Prabowo yaitu menjadikan NTB sebagai Haji Umroh dan Halal Hub.. Semoga Hari Jumat ini membawa keberkahan HS A4,” tulis akun Instagram @ceritabangzul.official.

Sementara itu calon gubernur nomor 3, Lalu Muhamad Iqbal mengunjungi salah satu UMKM produksi ekonomi kreatif, yang membuat tas dari sampah baliho yang sudah tidak terpakai.

Baca juga: Tema Debat Kedua Pilgub NTB 2024: Pangan, Pariwisata, Pertambangan, hingga Lingkungan Hidup

Dalam unggahan tersebut nampak mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki itu mengenakan kemeja biro berpeci hitam menyapa para ibu-ibu yang tengah bekerja mendaur ulang baliho menjadi sebuah tas yang bernilai ekonomis.

Tampak juga salah sat tas bergambar baliho Iqba-Dinda yang ditawar langsung oleh Iqbal. 

Diketahui UMKM yang dikunjungi oleh Iqbal merupakan UMKM yang anggotanya usahanya dari kalangan mantan buruh migran Indonesia.

“Hari ini dapet kejutan yang luar biasa, bertemu dengan ibu-ibu mantan pekerja migran yang sedang mengembangkan ekonomi kreatif daur ulang baliho menjadi tas. Senang sekali rasanya, bisa melihat limbah politik bisa dikelola menjadi produk yang lebih bermanfaat. Ini salah satu bentuk social responsibility yang patut diacungi jempol. 

“Tas-tas ini diproduksi dari bekas baliho Igbal-Dinda yang sudah tidak tayang. Tadi kami diskusi cukup panjang, kedepannya usaha ini akan dikembangkan lebih luas lagi, sehingga nantinya tidak hanya menggunakan baliho Igbal-Dinda, tetapi baliho-baliho lain yang sudah tidak terpakai juga bisa dimanfaarkan untuk di daur ulang.”  tulis Iqbal di akun isntagramnya.

(*)