MotoGP Mandalika 2024

EKSKLUSIF! Bos Dorna Blak-blakan Soal Hosting Fee MotoGP Mandalika hingga Perpanjangan Kontrak

Chief Sporting Officer Dorna Sports Carlos Ezpeleta mengupas soal perbaikan di sejumlah sisi yang berkaitan dengan pengalaman penonton.

Penulis: Wahyu Widiyantoro | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/WAHYU WIDIYANTORO
Chief Sporting Officer Dorna Sports Carlos Ezpeleta dalam sesi wawancara khusus TribunLombok.com di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Minggu (29/9/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Wahyu Widiyantoro

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Penyelenggaraan MotoGP Mandalika sudah usai digelar pada 27-29 September 2024.

Telah hadir juara baru di Mandalika pada tahun ketiga penyelenggaraanya, yakni Jorge Martin (Prima Pramac), dari yang sebelumnya Franceco Bagnaia di tahun 2023, dan Miguel Oliveira pada 2022.

Chief Sporting Officer Dorna Sports Carlos Ezpeleta mengenang kembali penyelenggaraan MotoGP di Mandalika untuk pertama kalinya tiga tahun silam sekaligus mengulas beragam perkembangannya.

Carlos mengupas soal perbaikan di sejumlah sisi yang berkaitan dengan pengalaman penonton hingga pengelolaan balapan.

Demikian juga soal hosting fee serta perpanjangan kontrak antara Dorna dengan promotor MotoGP di Indonesia, dalam hal ini, Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

Berikut selengkapnya petikan wawancara khusus Carlos Ezpeleta dengan jurnalis TribunLombok.com Wahyu Widiyantoro di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Minggu (29/9/2024).

Ini adalah ketiga kalinya MotoGP digelar di Mandalika. Jika mengingat kembali di tahun pertama penyelenggaraannya, bagaimana Anda melihat perkembangannya?

Semuanya meningkat. Berkembang dengan baik. Kita ingat awalnya ada perubahan dengan aspalnya.

Awalnya juga ada tantangan dari sisi pengelolaannya karena memang begitulah untuk hal-hal yang baru untuk kali pertama dilakukan.

Setelah itu kita telah banyak berkembang. Kita juga berkembang dari sisi depan. Seperti kita tahu kita banyak berkonsentrasi untuk promosi.

Begitu juga dengan pengalaman penggemar seperti untuk menambah tribun penonton untuk ini dan juga tahun depan.

Ya dan tentu saja selanjutnya bisa menawarkan akomodasi yang lebih baik dan lebih bisa diakses serta tiket yang bisa lebih terjangkau untuk warga lokal atau memberikan jatah tiket pada hari jumat untuk mereka yang membeli untuk akhir pekan.

Benar kita berkembang tahun demi tahun dengan pemerintah Indonesia dan promotor Mandalika GP dan kami sangat senang menjadi lebih baik setiap tahun.

Kini juga kita lihat ada lebih banyak hotel, infrastrukur jalan lebih bagus. Ini menjadi media pembelajaran untuk kita semua dan kami senang dengan perkembangan ini.

Kami mendengar kontrak penyelenggaraan MotoGP di Mandalika diperpanjang. Seperti apa itu kontraknya?

Kontrak sebenarnya sudah berlaku sampai 2026. Kita punya perjanjian lima tahun yang bisa diperpanjang untuk lima tahun berikutnya.

Yang pertama itu 2022. Jadi untuk periode kedua adalah dari 2027 sampai 2031.

Pemerintah Indonesia juga berupaya untuk mengaktifkan dan menalangi kebutuhan anggaran penyelenggaraan dan kami senang karena Indonesia adalah pasar strategis untuk kami jadi kami bekerja keras untuk mendatangkan lebih banyak penggemar ke Lombok.

Sempat beredar kabar bahwa ada kendala dalam pembayaran hosting fee tahun ini. Seperti apa anda bisa menjelaskannya posisinya saat ini dan di masa mendatang.

Untuk hosting fee posisinya sudah jelas. Promotor dan pemerintah Indonesia selalu membayar biaya mereka sesuai dengan tenggat waktu yang sudah kita sepakati dalam kontrak dan akan tetap seperti itu karena itu bagian dari kewajiban kontraknya. Jadi ini adalah bagian dari perjanjiannya.

Saya mendengar beberapa rumor dan tidak terlalu tertarik dengan itu, bahwa ada pergantian kementerian yang akan mengeluarkan biayanya atau seperti apa.

Tapi pada intinya itu sudah bisa terbayar dan akan selalu bisa terbayar.

Apakah biaya hosting fee akan terus meningkat? Apalagi kontrak kini sudah diperpanjang.

Ya dan biayanya memang akan selalu naik setiap tahun.

Dengan kontrak jangka panjang ini dan semakin meningkatnya penonton, ke mana anda melihat arah perkembangan MotoGP di Indonesia ke depannya?

Jadi untuk kami, yang kami lihat adalah bagaimana membawa lebih banyak penggemar di seluruh dunia.

Ini adalah target terbesar kami yakni untuk membawa olahraga yang kita cintai ini agar bisa disaksikan lebih banyak orang dan bagian besar untuk mencapai itu adalah Indonesia.

Ke depannya kita akan lebih banyak melihat pembalap dari Indonesia dan tribun kita yang penuh dengan penonton.

Apalagi Dorna dan FIM sudah meneken kesepakatan jangka panjang hak promosi hingga tahun 2060 untuk kejuaraan dunia yang digelar Dorna jadi kami ingin bisa membalap di Indonesia untuk sepanjang waktu itu.

Juga tentu saja ketika anda masuk ke negara dengan pasar yang penting dan besar seperti ini maka ini adalah strategi jangka panjang untuk kami dan kami akan terus berupaya untuk semakin bertambah baik sepanjang waktu.

jadi sesuatu yang mahapenting untuk balapan di sini di Indonesia dan kami selalu berupaya untuk meningkatkan penggemar di sini yang sebenarnya memang sudah besar dan kami harap olahraga ini terus berlanjut dengan semakin baik dan lebih baik.

Kita sekarang sedang dalam masa-masa yang luar biasa karena aksi balapan di lintasan sangat seru dan banyak lagi hal yang menakjubkan akan hadir lagi tahun depan jadi

Kita sedang dalam posisi yang sangat baik untuk terus membawa lebih banyak penggemar untuk mengikuti olahraga ini.

Jadwal MotoGP untuk Mandalika sudah terbit dan kita akan balapan lagi di sini pada Oktober 2024. Apakah ada masukan untuk penyelenggaraannya?

Ya tahun depan kita akan hadir lagi dan itu tanggalnya hanya seminggu lebih lambat dari tahun ini tetapi pada dasarnya pada periode waktu yang sama.

Sehingga kami harap bisa mendapatkan cuaca yang bagus seperti ini, cukup hangat dan cerah tidak ada hujan.

Tentunya lebih mudah bagi kami dalam hal manajemen balapan dan memudahkan juga untuk penonton.

Jadi semuanya telah berjalan dengan baik dan kami sangat senang dan kami tidak sabar untuk memberikan yang lebih di tahun-tahun mendatang.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved