MotoGP Mandalika 2024

PJ Gubernur NTB Kunjungi Sirkuit Mandalika, Pantau Pengecatan dan Penyikatan Aspal Jelang MotoGP

Pj Gubernur NTB Hassanudin melihat langsung proses pembersihan Sirkuit Mandalika menggunakan mobil road sweeper jelang MotoGP 2024

Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Dok. Istimewa
Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Hassanudin bersama Kapolda NTB, dan Danrem 162 Wirabakti hadir saat mengungkapkan Sirkuit Mandalika, Jumat (6/9/2024).  

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Hassanudin bersama Kapolda NTB, dan Danrem 162 Wirabakti hadir di Pertamina Observation Deck atau Bukit Jokowi untuk melihat langsung berbagai kegiatan MGPA jelang MotoGP 2024.

Hassanudin melihat progress persiapan sirkuit yang digunakan untuk ajang balapan paling bergengsi didunia tanggal 27-29 September 2024 ini. 

Berdasarkan pantauan Tribun Lombok, Hasanuddin dan rombongan menyempatkan berhenti di tikungan 16 dan melihat langsung proses pengecatan sirkuit.

Ia selanjutnya berdiskusi dengan Priandhi Satria selaku Direktur Utama MGPA dan Manager Motosport MGPA Awalutfi Andika. 

Dalam kesempatan tersebut, Hassanudin juga melihat langsung proses pembersihan Sirkuit Mandalika menggunakan mobil road sweeper. 

Hasanudin mengatakan persiapan yang dilakukan oleh MGPA selaku pengelola Sirkuit Internasional Mandalika sudah sangat baik.

Apalagi selalu berusaha menggunakan tenaga lokal, terlebih tenaga kerja dari desa penyangga sekeliling sirkuit. 

Pihaknya juga mengaku baru mengerti dengan jelas apa maksud dan tujuan pengecatan di dalam sirkuit menjelang ajang balap. 

"Ada unsur safety dan juga unsur menampilkan keindahan Pertamina Mandalika Internasional Sirkuit," jelas Hasanuddin. 

Priandhi Satria menjelaskan, proses pelatihan pengecatan menggunakan 2 mesin cat yang telah dilakukan pengecatan sejak senin kemarin.

"Hari ini 10 orang yang seluruhnya merupakan Marshal lokal NTB, mendapatkan pelatihan canegerit menggunakan mesin cat besar oleh konsultan pengecatan dari luar negeri," jelas Priandhi. 

Baca juga: Fanatec GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika Dinilai Bakal Jadi Seri Populer

Dikatakan Priandhi, tahun lalu pengecatan dilakukan langsung oleh 6 orang dari vendor luar negeri dan 6 orang lokal. 

Tahun depan pihaknya memastikan hanya akan dikerjakan oleh 10 orang Marshal lokal NTB yang telah mendapatkan pelatihan.

"Bahan cat harus yang sudah di homologasi oleh FIM/FIA. Didunia hanya ada beberapa vendor yang sudah memiliki homologasi FIM," jelas Priandhi. 

"Kedepannya kami sudah bisa melakukan pengecatan sendiri dan yang membanggakan pengecatan akan dilakukan oleh tenaga lokal NTB. Dari sisi motorsport, kami siap menyelenggarakan ajang Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2024", pungkas Priandhi.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved