3 Fakta Pendaftaran Iqbal-Dinda di KPU NTB: Pimpinan Parpol Absen hingga Baju Ala Prabowo-Gibran

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menerima pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda).

Bapaslon tersebut menjadi yang ketiga mendaftar ke KPU setelah Zulkieflimansyah dan Suhaili FT, serta itti Rohmi Djalillah dan HW Musyafirin (Rohmi-Firin).

Berikut ni 3 fakta pendaftaran pasangan Iqbal-Dinda seperti dirangkum TribunLombok.com

1. Pimpinan parpol pengusung tidak hadir hingga telat datang

Pasangan Iqbal-Dinda didukung 10 partai politik.

Baca juga: Iqbal-Dinda Janji Atasi Kemiskinan dan Pengangguran dengan Industrialisasi Pertanian Hingga Kelautan

Di antaranya Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Gelora, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Prima dan Partai Garuda.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Lalu Pathul Bahri bersama Sekertaris DPD Partai Gerindra Nauvar Furqany Farinduan absen.

Sehingga KPU menghubungi kedua pimpinan parpol tersebut melalui video call.

Ketua KPU NTB Muhammad Khuwailid mengatakan bahwa keduanya sedang dalam proses pemeriksaan kesehatan di RSUP NTB. 

Baca juga: Iqbal-Dinda Atensi Joki Cilik hingga Sengketa Lahan Mandalika

Khuwailid kemudian menanyakan perihal keabsahan surat persetujuan partai politik yang diberikan kepada Iqbal-Dinda.

"Apakah benar surat persetujuan partai politik diberikan ke Iqbal-Dinda," tanya Khuwailid kepada Pathul dan Farin melalui sambungan video call.

"Benar untuk mereka," keduanya menjawab.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP NTB Muzihir juga terlambat menghadiri pendaftaran pasangan Iqbal-Dinda.

Alasannya karena dia menghadiri pendaftaran anaknya sebagai bakal calon Wali Kota Mataram.

Muzihir juga dihubungi KPU melalui panggilan video untuk konfirmasi keabsahan surat persetujuan partai politik. 

Muzihir membenarkan bahwa surat tersebut memang untuk Iqbal-Dinda.

Pantauan TribunLombok.com, Muzihir hadir di KPU sesaat sebelum sesi konferensi pers berlangsung dan langsung bergabung dengan rombongan.

2. Baju biru muda ala Prabowo-Gibran

Pasangan Iqbal-Dinda kompak menggunakan baju kemeja berwarna biru muda ala Prabowo-Gibran.

Warna pakaian tersebut juga diikuti ribuan pendukung yang ikut mengantarkannya ke KPU.

Pasangan Iqbal-Dinda memilih berjalan kaki bersama ribuan pendukungnya sepanjang hampir 1,7 kilometer.

Mulai dari Gelanggang Pemuda sampai Kantor KPU NTB, mereka tiba di KPU sekira pukul 11:53 WITA.

"Akhirnya kami sampai titik ini setelah perjuangan panjang mendapatkan dukungan 10 partai politik," kata Iqbal.

3. Janji politik

Iqbal mengungkapkan sejak dirinya berniat maju sebagai Gubernur NTB, dia sudah sering turun untuk mendengar keluhan di masyarakat. 

Hasilnya dia bersama Dinda menemukan banyak persoalan sosial, mulai dari kemiskinan, pengangguran dan permasalahan sosial lainnya.

"Saya bersama ibu Dinda berjalan dari ujung barat sampai ujung timur NTB kami menyaksikan problem yang dihadapi masyarakat," kata Iqbal.

Selain itu, mereka juga berjanji akan mencarikan solusi terkait permasalahan joki cilik di Bima dan sengketa lahan di Mandalika. 

Pasalnya permasalahan joki cilik sudah banyak memakan korban jiwa.

Sementara permasalahan lahan di Mandalika sudah terjadi bertahun-tahun.

"Hari pertama setelah kami dilantik, kalau kami dilantik kami akan mengundang tokoh masyarakat dari Dompu, lalu dari Mandalika lalu kita bahas permasalahan ini untuk diselesaikan," pungkasnya. 

(*)