Pilkada NTB

Pilgub NTB 2024 Semakin Ketat, Partai Golkar dan PKB Jadi Penentu Jumlah Poros

Persaingan perebutan partai pengusung di Pilgub NTB 2024 semakin ketat, kini Partai Golkar dan PKB jadi penentu terakhir jumlah poros

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Idham Khalid
TRIBUNLOMBOK.COM
Kolase foto 8 tokoh NTB miliki kans besar maju Pilkada 2024 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dinamika politik Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Barat (Pilgub NTB) kian dinamis, sejumlah partai politik bergiliran memberikan dukungan untuk pasangan calon yang bakal maju dalam kontestasi lima tahunan tersebut.

Terbaru, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi memutuskan mendukung pasangan Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Damayanti Putri (Iqbal-Dinda).

Padahal sebelumnya partai berlambang kabah tersebut digadang kuat akan memberikan dukungan kepada pasangan Hj Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyafirin (Rohmi-Firin).

Ketua DPW PPP NTB H Muzihir mengatakan, dukungan tersebut bersifat final, meskipun duet Iqbal-Dinda belum menerima surat rekomendasi model B1KWK dari DPP PPP.

"Ini SK dukungan final. Untuk SK B1KWK nanti akan serentak diberikan untuk 10 kabupaten/kota di NTB pada tanggal 10 Agustus 2024," kata Muzihir.

Sebelumnya duet mantan Duta Besar RI dan Bupati Kabupaten Bima itu mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN), dukungan dari tiga parpol tersebut memuluskan langkah Iqbal-Dinda untuk mendaftar ke KPU dengan mengantongi 21 kursi.

Sekertaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat memberikan surat tugas kepada Iqbal-Dinda mengatakan, alasan Presiden terpilih Prabowo Subianto memilih mendukung Iqbal di Pilgub NTB lantaran kagum dengan kecerdasan Iqbal.

"Pak prabowo jatuh cinta kepada beliau saat menjadi dubes, beliau orang yang cekatan, beliau orang yang cerdas, dalam catatan sembilan kali pak prabowo mengunjungi Turki," kata Muzani.

Bergabungnya PPP dalam duet Iqbal-Dinda menyisakan dua partai peraih kursi terbanyak di DPRD Provinsi NTB belum menentukan arah dukungan, yaitu Partai Golkar bermodal 10 kursi dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 6 kursi.

Baca juga: Diusung Gerindra, Lalu Iqbal Siap Wujudkan Visi Prabowo di NTB

Sementara saat ini hanya duet Iqbal-Dinda serta Zulkieflimansyah dan uhaili alias Bang Zul - Abah Uhel yang sudah memenuhi persyaratan jumlah kursi. Sementara Rohmi-Firin dan Lalu Gita Ariadi - Sukiman Azmi masih terhalang partai pengusung.

Bila dua partai tersebut melabuhkan dukungan di luar pasangan Iqbal-Dinda dan Bang Zul - Abah Uhel, maka bisa dipastikan Pilgub NTB bakal diikuti tiga poros.

Gita Ariadi - Sukiman Azmi Belum Ada Partai Pengusung

Kendati belum ada partai pengusung hingga saat ini, namun Lalu Gita masih optimis bisa mendapatkan partai untuk mendaftar ke KPU nanti.

"Untuk urusan partai politik dan sebagainya saya percayakan kepada Kak tuan Sukiman, beliau yang selama ini dan tim yang mengurusnya," kata Gita, Senin (22/7/2024).

Peluang Gita maju Pilgub NTB terbilang besar, pasalnya Partai Golkar memasukkan nama Gita dalam bursa calon Gubernur yang bakal diusung pada Pilgub NTB nanti. Meskipun bersaing dengan tiga nama dari kalangan kader yakni H Mohan Roliskana, Indah Damayanti Putri dan H Suhaili FT.

Baca juga: Duet Iqbal-Dinda Semakin Kuat di Pilgub NTB dengan Bergabungnya PPP Jadi 21 Kursi

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved