Ahsanul Khalik Dampingi Pj Gubernur NTB Hadiri Pendistribusian Zakat untuk Guru Tidak Tetap

Kepala Dinas Sosial NTB Ahsanul Khalik hadiri pendistribusian zakat untuk guru tidak tetap yang diselenggarakan Baznas NTB, Rabu (24/7/2024

|
Editor: Laelatunniam
ISTIMEWA
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) NTB Ahsanul Khalik saat menghadiri pendistribusian zakat yang diselenggarakan Baznas NTB di Gedung Graha Bhakti Praja, Rabu (24/7/2024). 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kepala Dinas Sosial NTB Ahsanul Khalik mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin menghadiri pendistribusian zakat yang diselenggarakan Baznas NTB di Gedung Graha Bhakti Praja, Rabu (24/7/2024).

Zakat tersebut diberikan kepada guru tidak tetap non sertifikasi dan siswa berprestasi kurang mampu se-Provinsi NTB.

Hassanudin memberikan motivasi kepada seluruh peserta penerima zakat. Khususnya kepada para siswa berprestasi yang kurang mampu.

"Saya pernah berada di posisi kalian," ujar Hassanudin.

Hassanudin berpesan untuk tidak pernah menyerah, dan terus belajar mengejar impian. Karena dengan tekad yang kuat tak ada mimpi yang tidak bisa diraih.

Pj Gubernur Hassanudin juga memberikan apresiasi dan mengucapkan rasa terima kasih kepada para guru, karena tetap bertahan dengan segala kekurangan, terus mendidik anak bangsa dengan sepenuh hati.

"Meski belum berkecukupan namun semangat dan teladan kalian selalu menjadi inspirasi bagi kita semua," ungkapnya.


Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Sosial NTB Ahsanul Khalik, mengapresiasi dan berterima kasih untuk semua guru yang telah mendedikasikan diri mendidik generasi bangsa.

Ketua Baznas NTB TGH. Muhammad Said menjelaskan Baznas NTB melaksanakan lima program unggulan, Baznas NTB Makmur, Baznas NTB Sejahtera, Baznas NTB Sehat, Baznas NTB Takwa, Baznas NTB Peduli dan Baznas NTB Cerdas.

Program ini adalah program penyaluran dan pendayaan dana, zakat fitrah, dan sedekah dalam bidang pendidikan. Khususnya kepada guru non-sertifikasi, dan siswa-siswi berprestasi tidak mampu di seluruh NTB.

Program pendidikan Baznas NTB cerdas diberikan kepada 1.984 orang dengan jumlah dana Rp 2,4 miliar.

Selain itu bantuan studi ke luar negeri diberikan kepada pemuda pemudi NTB yang melanjutkan studi khusus kajian Islam, ke mesir, sudan, suriah, yaman dll.

Jumlah penerima 385 orang dan dana yang sudah didistribusikan sekitar Rp 1,8 miliar.

"Ada juga bantuan untuk siswa-siswi kurang mampu berprestasi seperti sekarang ini, itu kami diberikan kepada 11.146 orang dengan dana yang sudah kami keluarkan Rp 4,5 miliar,"terangnya.

Bantuan untuk guru non sertifikasi sudah dialokasikan kepada 21.584 musaih, dengan jumlah dana Rp 7,5 miliar.

Anggaran Baznas untuk GPP dan siswa berprestasi tahun 2024 dianggarkan Rp 1,7 miliar untuk 3.400 guru tidak tetap.

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Komentar

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved