Pilkada Kota Bima

DPRD Kota Bima Godok 3 Nama Calon Pengganti Mohammad Rum sebagai Pj Wali Kota

DPRD Kota Bima tengah menggodok tiga nama calon pengganti Aji Rum sebagai Pj Wali Kota Bima

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Idham Khalid
TRIBUNLOMBOK.COM/TONI HERMAWAN
Pj Wali Kota Bima H Mohammad Rum saat meninjau Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Bima, Rabu (12/6/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA -  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima telah menerima surat pengunduran diri Pj Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, yang berniat maju dalam Pilkada Kota Bima 2024.

Saat ini, DPRD tengah menggodok tiga nama calon pengganti Aji Rum melalui mekanisme rapat dengan fraksi-fraksi.

"Fraksi di DPR ada lima fraksi, masing-masing fraksi mengajukan tiga nama," terang Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indra Wirawan, Kamis (11/7/2024).

Lebih lanjut, Alfian menjelaskan bahwa nama-nama yang telah diusung faraksi kemudian akan dinilai dan dikerucutkan  menjadi tiga nama.

"Satu nama yang sudah jelas diusung adalah Sekda Kota Bima, H. Mukhtar Landa, dari Fraksi Golkar," imbuh politisi Golkar ini.

Tahapan selanjutnya, setelah tiga nama ditetapkan melalui paripurna dan ditandatangani oleh Ketua DPRD, barulah nama-nama tersebut diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Kita lihat dinamikanya, Golkar baru satu yang jelas masuk Mukhtar Landa," akui Alfian.

Pengunduran Diri Pj Wali Kota Bima

Pj Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, secara resmi mengajukan pengunduran diri kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Rabu (10/7/2024).

Keputusan ini diambil sebagai bentuk keseriusannya dalam maju sebagai calon Wali Kota Bima di Pilkada 2024.

"Masyarakat sudah luar biasa, saya ingin menyakin kepada mereka bahkan anak-anak muda bakal ada yang deklarasi," terang H. Rum melalui sambungan telepon.

Baca juga: Dua Sosok Mantan Wakil Wali Kota Bima Berebut Tahta Pada Pilkada Kota Bima

Pengunduran diri H. Rum langsung diterima oleh Kepala Subdirektorat Wilayah 1 pada Direktorat Fasilitas Kepala Daerah dan DPRD, Direktorat Jendral Otonomi Daerah, Kemendagri, R. Hendi Nur Kusuma.

"Meyakinkan kepada partai saya serius, bukti saya serius adalah mengundurkan diri," tegasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved