Breaking News

Shell Eco marathon 2024

Jejak Shell Eco-marathon di Mandalika: Inovasi Teknologi, Kolaborasi di Tengah Kompetisi

Penyelenggaraan Shell Eco-marathon di Sirkuit Mandalika memilki kesan dan tantangan yang berbeda

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Vice President Corporate Relations Shell Indonesia Susi Hutapea. Penyelenggaraan Shell Eco-marathon di Sirkuit Mandalika memilki kesan dan tantangan yang berbeda. 

Menurut Susi, Shell Eco-marathon selama tiga tahun penyelenggaraannya mampu menjadi platform yang berguna bagi Indonesia.

"Mahasiswanya datang, pembimbingnya datang, inovasinya digelar. Kita berharap pemerintah baik lokal maupun pusat mendengar dan menyaksikan sendiri bagaimana inovasi sudah tercipta.

"Kita berharap kaum industriawan bisa melihat, ternyata generasi muda Indonesia sudah berpikir jauh-jauh ke depan," imbuh Susi.

Susi menerangkan, tiga tahun penyelenggaraan Shell Eco-marathon di Sirkuit Mandalika mendapatkan respons yang sangat positif dari peserta luar negeri maupun mitra Shell.

Menurut Susi, Sirkuit Mandalika memiliki ekosistem yang mumpun untuk menggelar event berstandar internasional.

Mulai dari akomodasi hotel bintang lima di sekitarnya, begitu hotel yang terjangkau mahasiswa, demikian juga dengan beragam kuliner yang cocok dengan wisatawan dari berbagai latar belakang asal negara.

Shell Eco-marathon dihadiri sekira 1.000 orang dinilai menghidupkan perekonomian lokal Mandalika.

"Kita memakai fasilitas hotel, sewa shuttle, sewa kendaraan dan tidak lupa restoran dan catering lokal. Saya percaya itu akan distribusi.

"Jadi saya pikir Mandalika memiliki kombinasi yang unik, infrastruktur yang cukup dan pemandangan yang indah sehingga sangat sayang di-zoom, di-highlight, tidak dipakai secara maksimal," pungkas Susi.

Baca juga: Tim Asal Indonesia Sapu Bersih Kategori Urban Concept Shell Eco-marathon Mandalika 2024

Selebrasi kemenangan tim Sapuangin ITS saat menjuarai regional Championship kategori Urban Concept Shell Eco-marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah di Sirkuit Internasional Mandalika, Sabtu (6/7/2024).
Selebrasi kemenangan tim Sapuangin ITS saat menjuarai regional Championship kategori Urban Concept Shell Eco-marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah di Sirkuit Internasional Mandalika, Sabtu (6/7/2024). (TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO)

Sementara itu, Pj Gubernur NTB Hassanudin mengatakan, meski NTB belum berkesempatan menjadi juara pada ajang merakit kendaraan hemat energi, namun tidak sedikit tim pelajar dan mahasiswa asal NTB lolos menjadi peserta kompetisi bahkan ada ke tahap lolos uji teknis inspeksi.

Baginya, ini saja sudah kemajuan dan kesempatan sangat baik dalam menyerap ilmu untuk mengembangkan kemampuan kendaraan tim.

"Secara tidak langsung ini berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, peningkatan ekonomi, berdampak juga bagi pelaku UMKM dan kuliner. Ini bahkan dampak dari segala event yang digelar di Sirkuit Mandalika bukan hanya SEM," terangnya.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengucapkan terima kasih kepada Shell Indonesia, Shell Global dan partner terkait yang telah memberikan kepercayaan menggelar ajang ini selama tiga tahun berturut-turut di Indonesia.

"Kami sudah review dan banyak sekali dampak positif yang kami peroleh. Tidak hanya soal pendapatan, melainkan pelajaran berharga yang diberikan Shell. Mulai dari registrasi yang ketat, sikap selama di area paddock, harus berjalan kaki dan lainnya," kata Priandhi.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved