2 Nama Kepala Desa, Suasto - Suhaidi Semakin Menguat Jadi Penantang di Pilkada Lombok Tengah

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pasangan bakal calon bupati dan calon wakil bupati Suasto Hadiprutro Armin dan Suhaidi tampak semakin menunjukkan keseriusannya untuk maju di Pilkada Lombok Tengah 2024.

Suasto merupakan ketua forum kepala desa (FKD) Lombok Tengah sekaligus Kepala Desa Ungga, Kecamatan Praya Barat Daya, sementara Suhaidi merupakan sekretaris jenderal FKD Lombok Tengah sekaligus Kades Darmaji.

Keduanya telah mantap mendaftarkan diri keempat partai yaitu PKS, Perindo, PAN hingga Partai Demokrat.

Keduanya Bersepakat untuk membangun Lombok Tengah dimulai dari desa dengan menggenjot APBDes hingga menciptakan lapangan kerja.

Keduanya juga siap memperjuangkan aspirasi masyarakat Lombok Tengah Selatan untuk melakukan pemekaran menjadi Kabupaten Mandalika.

Bakal calon bupati Suasto mengatakan, dirinya sangat setuju Lombok Tengah bagian selatan dimekarkan menjadi Kabupaten Mandalika karena sebenarnya upaya untuk pemekaran sudah sejak lama diusulkan.

Dikatakan Suasto, Lombok Tengah Selatan dengan penyumbang PAD terbesar, namun menurutnya belum ada perhatian yang lebih yang didapatkan selama ini.

"Sama kayak Papua kita ini ya. Memberikan kontribusi ke negara yang cukup tinggi, besar sekali tapi tidak ada perhatian khusus selama ini," jelas Suasto saat dikonfirmasi Tribun Lombok di Praya, Selasa (11/6/2024).

Dikatakan Suasto, kedepan pihaknya akan melakukan Konsolidasi dengan tokoh-tokoh Lombok Tengah Selatan jika terpilih nantinya menjadi Bupati Lombok Tengah.

Pihaknya juga tentunya akan melakukan koordinasi dengan DPRD Lombok Tengah untuk menyamakan persepsi sehingga pemekaran bisa terwujud.

"Ini menjadi PR nomor satu supaya Lombok Tengah Selatan ini bisa mekar. Masyarakat Lombok Tengah Selatan ini harus diperhitungkan," sebut Suasto.

Suasto mengungkapkan, Lombok Tengah Selatan sangat siap untuk melakukan pemekaran karena telah memiliki KEK Mandalika, Sirkuit Mandalika, wisata yang luar biasa dengan pantainya yang sangat indah.

Oleh karena itu, pihaknya menyayangkan pemekaran Lombok Tengah Selatan karena jika dilakukan pemekaran maka diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kenapa tidak? Mekar ini adalah pilihan yang terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kita dapat memperbanyak pejabat struktural kita sehingga bisa lebih fokus memberikan pelayanan masyarakat," sebut Suasto.

Baca juga: Suasto-Suhaidi Incar Rekomendasi PKS, Perindo, PAN dan Demokrat di Pilkada Lombok Tengah 2024