Gempa Lombok
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Selatan Bali-NTB, Getaran Terasa Hingga Lombok dan Bali
Gempa bumi dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah selatan Bali-Nusa Tenggara Barat pada Rabu (8/5/2024),pukul 06.09 WITA.
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Gempa bumi dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah selatan Bali-Nusa Tenggara Barat (NTB) pada pagi ini, Rabu (8/5/2024), pukul 06.09 WITA.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 9,60° LS ; 115,81° BT, atau gempa berpusat di laut, 108 kilometer barat daya Lombok Barat, NTB, dengan kedalaman 82 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng (intra-slab).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Gempa ini tidak berpotensi tsunami. Getaran gempa dirasakan di sejumlah wilayah di Bali dan NTB, dengan intensitas III MMI di Badung, Denpasar, Gianyar, Tabanan, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur, Kota Mataram, Lombok Utara, dan Sumbawa Barat. Di Karangasem, getaran gempa terasa dengan intensitas II MMI.
Baca juga: SD di Lombok Timur Rusak Terdampak Gempa 6 Tahun Belum Diperbaiki Gara-gara Data Dapodik
Hingga pukul 06.30 WITA, BMKG belum mencatat adanya gempa susulan (aftershock).
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak berwenang. Pastikan untuk berlindung di bawah meja yang kokoh atau di luar bangunan jika terjadi gempa. Hindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
"Pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram Andhianto Septiadhi.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.