Hadapi Arus Mudik 2024, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Tambah Stok BBM dan Siagakan 642 SPBU

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Menghadapi puncak arus mudik pada lebaran Idulfitri 1445 H yang diperkirakan terjadi 6 sampai 9 April dan arus balik 13 sampai 15 April, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melakukan penambahan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG.

Konsumsi BBM jenis gasoline (bensin) diprediksi mengalami kenaikan sebesar 11,8 persen dari rata-rata setiap harinya, yakni 18.225 kilo liter per hari. Sementara untuk BBM jenis gasoil (diesel) turun sebesar 14,8 persen dari rata-rata perhari, yakni 8.087 KL per hari.

Sementara untuk LPG diperkirakan konsumsi meningkat sebesar 5,3 persen dari rata-rata harian, yakni 5.920 metrix ton (MT). Terdiri dari LPG 3 Kg naik sebesar 5 persen dari konsumsi normal 5.745 MT per hari dan LPG non subsidi naik 12 persen dari konsumsi harian 175 MT per hari.

Baca juga: Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG di NTB Aman Selama Ramadhan dan Idul Fitri

"Atas dasar tersebut Pertamina melakukan penebalan stock sampai dengan 5 sampai 15 persen untuk BBM dan LPG di storage kami, yang tersebar diseluruh Jatimbalinus mulai dari tempat penyimpanan hingga lembaga penyalur, yang melayani konsumen dengan tetap selektif memperhatikan peningkatan konsumsi harian," kata Area Manager Comm, Rel dan CSR Ahad Rahedi, saat melakukan konfrensi pers Senin (1/4/2024).

Selain melakukan penebalan terhadap stok BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus juga membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idulfitri untuk memantau pendistribusian BBM dan LPG baik dalam keadaan normal, kondisi khusus emergency agar tidak mengganggu proses distribusi.

Ahad juga mengatakan demi kenyamanan selama arus mudik 2024 Pertamina menambah 100 Motorist Pertamina Delivery Service dan 15 Kantong BBM berbentuk Mobil Tanki.

"Akan siaga pada titik-titik rawan kemacetan, bencana dan konsentrasi pemudik serta destinasi wisata utama di Jatimbalinus. Kedua layanan tersebut untuk memangkas jarak supply dan mendekatkan energi ke konsumen," kata Ahad.

Selain itu juga, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melakukan penambahan sebanyak 15 Kiosk Modular Dispenser (Dispenser BBM Portable) untuk titik Rest Area yang tidak memiliki SPBU dan ditempatkan dibeberapa SPBU existing guna memecah antrean.

Baca juga: Daftar Harga BBM Pertamina NTB Mulai Hari Ini Senin 1 April 2024, Pertamax Rp 13.200 Per Liter

Sebanyak 642 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) juga ditambah jam operasionalnya dengan jumlah 13 SPBU reguler di jalur tol dan 629 SPBU di jalur non tol dan 903 agen LPG siaga di jalur non tol.

Ahad mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan jauh untuk membeli BBM berkualitas seperti Pertamax Series dan Dex Series, selain itu untuk mempercepat antrean saat pembelian diharapkan masyarakat melakukan transaksi non tunai dengan menggunakan aplikasi MyPertamina yang dapat diunduh di Play store dan Appstore.

(*)