Lombok Food Festival
Lombok Food Festival Meriah, Pj Gubernur NTB Berharap Kuliner Khas Daerah Jari Primadona
Jika kuliner khas NTB populer, hal itu diyakini akan menggerakkan perekonomian pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya UMKM kuliner.
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi berharap kekayaan kuliner Lombok dan Sumbawa semakin dikenal luas.
Jika kuliner khas NTB populer, hal itu diyakini akan menggerakkan perekonomian pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya UMKM kuliner.
Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi saat membuka acara Lombok Food Festival 2023, di parkiran timur Lombok Epicentrum Mall, Sabtu (14/10/2023).
Bukan hanya kuliner, Lalu Gita Ariadi juga berharap cinderamata atau suvenir dari NTB semakin banyak diminati wisatawan.
“Kita ingin mulai dari kuliner, maupun cinderamata berasal dari NTB. Tujuannya untuk mengerakan ekonomi rakyat,” kata Lalu Gita Ariadi.
Baca juga: Lombok Food Festival Kenalkan Kekayaan Kuliner Nusantara, Belanja Sambil Nyumbang
Karena itu, dia menyarankan agar rapat-rapat kerja bersekala nasional diselenggarakan di wilayah Provinsi NTB.
Sehingga akan ikut menggairahkan UMKM kuliner hingga pelaku usaha cinderamata.
Hal ini sejalan dengan komitmen Pemprov NTB untuk menggerakkan perekonomian rakyat.
Salah satunya adanya program jumat belondang atau bersarung. Namun sarung-sarung yang dipergunakan bukan buatan pabrik, melainkan produk lokal masyarakat NTB.
“Bukan bermerek Atlas, bola dunia atau merek lainnya. Kita pakai sarung tenun buatan Desa Sukarara, Pringgasela ataupun sarung-sarung yang dibuat masyarakat lokal di bawah binaan dinas koperasi maupun PKK,” tambahnya.
Jika produk-produk lokal NTB dipergunakan oleh warganya sendiri. Harapannya masyarakat dapat produktif dan menghasilkan.
“Kalau kita belondang atau bersarung pakai kain tenun. Tentunya akan banyak permintaan kain tenun,” kata Lalu Gita.
Ketua Lombok Womenpreneur Club Indah Purwanti Ningsih selaku ketua panitia festival menjelaskan, festival ini dihajatkan untuk membangkitkan perekonomian UMKM.
Terlebih saat ini ada perhelatan akbar MotoGP yang sedang berlangsung di Sirkuit Mandalika. Dalam event tersebut, 20 UMKM binaan Bank Indonesia dan 45 UMKM binaan Kementrian Koperasi ikut berpartisipasi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.