Asian Games

Korea Selatan vs Jepang di iNews TV Pukul 20.00 WITA, Incar Hadiah Bebas Wajib Militer

Laga final sepak bola Asian Games akan digelar di Stadion Huanglong Sports Centre Stadium, Hangzhou, Sabtu (7/10/2023) mulai pukul 20.00 WITA.

|
Editor: Dion DB Putra
AFP/ADEK BERRY
Ekspresi pemain timnas Korea Selatan, Jeong Woo-Yeong setelah menjebol gawang Uzbekistan pada laga semifinal sepak bola putra Asian Games 2022 di Stadion Zhejiang, Rabu (4/10/2023). Korea Selatan menang 2-1 dan akan melawan Jepang di final hari ini. 

Popularitasnya di Korea Selatan luar biasa sehingga PSG menambahkan tanggal tur di kota pelabuhan Busan setelah ia bergabung dari klub La Liga Mallorca pada musim panas.

Lee melewatkan dua pertandingan pertama Korea Selatan karena tugas Liga Champions dan belum tampil di Hangzhou.

Sebaliknya, bintang Korea Selatan adalah Jeong Woo-young dari VfB Stuttgart, yang merupakan pencetak gol terbanyak di Asian Games dengan tujuh gol.

Sebagai kekuatan kreatif utama tim, Lee Kang In siap menjadi starter di final. Pertemuan dengan Jepang merupakan ulangan final 2018 ketika Korea Selatan saat itu menang 2-1 lewat perpanjangan waktu.

Namun sejak itu, sepak bola Jepang semakin bersinar dan di tingkat senior, Jepang telah mengalahkan Korea Selatan 3-0 dalam dua pertemuan terakhir. Demikian pula skor yang sama saat kedua negara bertemu di final Piala Asia U17 awal tahun ini.

Pada Oktober, Jepang menang 4-1 di Jerman, yang terbaru dari serangkaian hasil mengesankan sementara Korea Selatan kesulitan di bawah pelatih baru Jurgen Klinsmann, hanya memenangkan satu dari enam pertandingan tahun ini.

Jepang telah mengalahkan Korea Utara di Asian Games. Di akhir kemenangan 2-1 atas Korea Utara di perempat final, di mana para pemain Jepang mengalami beberapa tantangan fisik, laga diwarnai bentrok antara lawan dengan wasit.

“Pertandingan ini seperti yang kami perkirakan. Saya pikir yang paling penting adalah kami mampu menyelesaikan pertandingan tanpa ada cedera serius pada pemain kami,” kata pelatih Jepang Go Oiwa.

Pemain pendatang baru Korea Selatan lainnya seperti Hong Hyun-seok, yang bermain di klub Belgia Gent, dan Lee Han-beom dari Midtjylland juga dapat melihat karier mereka berjalan dengan sangat berbeda tergantung pada warna medali apa yang nanti akan digantung di leher mereka pada akhir pertandingan hari Sabtu.

Jalan Korea Selatan menuju final tidak terlalu sulit dibandingkan lima tahun lalu.

Di babak penyisihan grup tahun ini, tim asuhan pelatih kepala Hwang Sun-hong berhasil melewati Bahrain, Thailand dan Kuwait, mencetak 16 gol tanpa balas.

Setelah kemenangan yang relatif mudah atas Kyrgyzstan dan Tiongkok di babak sistem gugur, Korea Selatan sempat sedikit takut di semifinal melawan Uzbekistan, namun menang 2-1 setelah tim Uzbekistan bermain dengan sepuluh orang di babak kedua.

Korea Selatan kini menghadapi Jepang yang juga memiliki rekor kemenangan 100 persen, meski dengan kemenangan yang kurang meyakinkan selain menghancurkan Hong Kong 4-0 di semifinal.

Jepang adalah lawan Korea Selatan di final lima tahun lalu, dan beberapa pemain dari tim tersebut, seperti Kaoru Mitoma, Daizen Maeda, dan Ko Itakura telah sukses berkarir di Eropa.

Seperti tahun 2018, tim Jepang tahun ini lebih muda dan kurang berpengalaman dibandingkan Korea Selatan.

Namun final Asian Games di Indonesia lima tahun lalu nyatanya baru bisa ditentukan pemenangnya setelah melalui perpanjangan waktu. Dan final tahun ini yang menampilkan rival sengit yang sama, bisa jadi sama-sama menegangkan. (Tribun Network/mba)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved