Berita Gempa Maroko

Detik-detik Gempa Maroko Magnitudo 6,8 - Korban Tewas Capai 2.122 Orang, Bangunan Retak dan Hancur

Video CCTV yang merekam detik-detik gempa Maroko magnitudo 6,8 viral. Gempa Maroko menewaskan setidaknya 2.122 jiwa dan membuat beberapa gedung hancur

Editor: Irsan Yamananda

TRIBUNLOMBOK.COM - Gempa Maroko magnitudo 6,8 tengah menjadi perbincangan masyarakat dunia.

Pasalnya, korban jiwa gempa Maroko mencapai lebih dari 2.000 orang.

Dalam sebuah video CCTV, gempa Maroko tampak mengguncang jalan-jalan di Inezgane, sebuah selatan Agadir, Pantai Atlantik Maroko,.

Peristiwa mengerikan itu terjadi pada hari Jumat 8 September 2023.

Menurut Bill McGuire, seorang profesor emeritus di University College London, Inggris, gempa tersebut merupakan gempa terbesar dan mematikan yang melanda maroko dalam 120 tahun terakhir.

Getaran yang kuat juga dirasakan di kota-kota pesisir Rabat, Calablanca, dan Essaoura.

Menurut Pusat Geologi Amerika Serikat, pusat gempa di Maroko terbilang sangat dangkal yakni hanya 18,5 km.

Tim penyelamat di Maroko masih melakukan evakuasi korban gempa dahsyat yang melanda kawasan Afrika Utara pada Jumat (8/9/2023).

Dalam pembaruan pada Minggu (10/9/2023) sore, para pejabat mengatakan jumlah korban tewas telah meningkat menjadi sedikitnya 2.122 orang, dengan 2.421 lainnya terluka.

Banyak orang dilaporkan dalam kondisi kritis.

Jumlah korban diperkirakan akan bertambah seiring upaya tim penyelamat menggali puing-puing rumah yang runtuh di daerah terpencil di pegunungan High Atlas.

Gempa berkekuatan M 6,8 terjadi pada Jumat (8/9/2023) malam.

Menurut Survei Geologi AS, gempa ini merupakan gempa terkuat yang terjadi di wilayah sekitar kota kuno Marrakesh dalam satu abad terakhir.

Baca juga: Berita Gempa Hari Ini - Gempa Terkini Magnitudo 3,9 Guncang Kabupaten Karo, Terasa Hingga Sidikalang

Upaya Pencarian yang Menantang

Anggota tentara, polisi, dan pertahanan sipil Maroko terjun untuk membantu upaya pencarian di dekat pusat gempa pada Minggu (10/9/2023) malam.

Beberapa desa di kaki Pegunungan Atlas terisolasi dan sulit diakses sehingga menghambat operasi.

Doa Pemakaman

Raja Maroko, Mohamed VI memerintahkan masjid-masjid di seluruh negeri untuk mengadakan doa pemakaman untuk korban tewas dalam gempa Bumi.

Maroko juga mengibarkan bendera setengah tiang untuk memperingati para korban tewas.

Donor Darah

Pada Sabtu (10/9/2023), warga Maroko berbondong-bondong ke rumah sakit dan pusat kesehatan untuk menyumbangkan darah.

Gerakan tersebut merupakan bagian dari seruan nasional untuk membantu para korban yang terluka dalam gempa mematikan tersebut.

Baca juga: Hotel Mewah Cristiano Ronaldo Pestana CR7 Jadi Tempat Pengungsian Korban Gempa Maroko

Raja Maroko Mohammed VI. - Seorang pengguna internet Maroko telah dijatuhi hukuman penjara lima tahun karena mengkritik raja di Facebook atas normalisasi hubungan negara itu dengan Israel, kata pengacaranya.
Raja Maroko Mohammed VI. - Seorang pengguna internet Maroko telah dijatuhi hukuman penjara lima tahun karena mengkritik raja di Facebook atas normalisasi hubungan negara itu dengan Israel, kata pengacaranya. (Twitter/The Guardian)

Warga Prancis Tewas dalam Gempa di Maroko

Gempa tidak hanya merenggut nyawa warga Maroko.

Kementerian Luar Negeri mengatakan empat warga Prancis dilaporkan tewas dalam gempa dahsyat Jumat kemarin.

"15 lainnya luka-luka dalam gempa bumi di Maroko," kata Kementerian kepada CNN, Minggu (10/9/2023).

“Kami menyesalkan kematian tiga warga negara Perancis lainnya di dekat Marrakesh, sehingga jumlah korban tewas pada tahap ini menjadi empat korban warga Perancis," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri.

Lebih dari 830.000 warga Maroko tinggal di Prancis, sementara lebih dari 30.000 warga Prancis tinggal di Maroko, menurut data dari otoritas Prancis.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gempa di Maroko, Jumlah Korban Tewas Bertambah Jadi 2.122 Orang, Diperkirakan Masih akan Bertambah.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved