Hari Peringatan

23 Juni Memperingati Hari Apa? Ada Hari Janda dan Konvensi Bonn

Tanggal 23 Juni juga diperingati sebagai Hari Konvensi Bonn. Khusus di Indonesia, tanggal 23 Juni merupakan HUT Kota Pekanbaru.

Editor: Dion DB Putra
ilustrasi
Hari janda internasional diperingati setiap tanggal 23 Juni. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Tanggal 23 Juni memperingati hari apa? Setiap tanggal 23 Juni masyarakat dunia memperingati hari janda internasional.

Tanggal 23 Juni juga diperingati sebagai Hari Konvensi Bonn. Khusus di Indonesia, tanggal 23 Juni merupakan HUT Kota Pekanbaru.

Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 23 Juni:

Hari Janda Internasional

Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB mendeklarasikan 23 Juni sebagai hari janda internasional atau international widows day sejak tahun 2011.

Beberapa wanita di seluruh dunia setelah kehilangan pasangan hidupnya harus menghadapi tantangan dan perjuangan jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan dasar, hak, dan martabat mereka.

Hari janda internasional bertujuan untuk mengatasi kemiskinan dan ketidakadilan yang dihadapi oleh jutaan janda dan tanggungan mereka di banyak negara.

Hari janda internasional menjadi kesempatan untuk bertindak menuju pencapaian hak dan pengakuan penuh bagi para janda.

Salah satunya memberi mereka informasi tentang akses ke bagian yang adil atas warisan, tanah, dan sumberdaya produktif mereka.

Kemudian informasi tentang pensiun dan perlindungan sosial yang tidak didasarkan pada status perkawinan saja, serta kesempatan pendidikan dan pelatihan.

Hari Konvensi Bonn

Konvensi Bon diselenggarakan oleh badan lingkungan Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB di Bonn, Jerman. Pada konferensi tahun 2017, setidaknya dihadiri oleh perwakilan 200 negara.

Pertemuan ini digelar setiap tahun dan dihadiri oleh para penandatangan kerangka konvensi mengenai perubahan iklim PBB.

Penandatangan tersebut berisi kesepakatan delegasi negara untuk menetapkan batasan emisi gas rumah kaca ke atmosfer bagi setiap negara.

Peringatan hari konvensi Bonn menjadi penting karena sebagai upaya mengingatkan masyarakat dunia akan kondisi iklim dunia.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved