Spoiler Manga One Piece Chapter 1085 Bahasa Indonesia: Sabo Akhirnya Mendaratkan Serangan Ke Gorosei

TRIBUNLOMBOK.COM - Manga One Piece 1085 memperlihatkan Sabo Sang Kaisar Api yang menyerang Gorosei.

Akibatnya, siluet bentuk baru Gorosei terungkap di manga One Piece chapter 1085 bahasa Indonesia.

Sekilas kemampuan Im-sama juga dibeberkan di manga One Piece chapter 1085.

"Kaisar Api" Sabo adalah kepala staf Tentara Revolusioner, yang diakui sebagai No.2 dari seluruh organisasi dan hanya diungguli oleh Panglima Tertinggi Monkey D. Dragon.

Dia juga saudara angkat dari bajak laut terkenal Monkey D. Luffy dan mendiang Portgas D. Ace.

Dibesarkan sebagai bangsawan oleh orang tuanya Outlook III dan Didit di Kerajaan Goa, Sabo melarikan diri pada usia 10 tahun dengan niat menjadi bajak laut dan menulis buku tentang perjalanannya.

Sabo bertemu Ace dan Luffy saat hidup sebagai gelandangan di Grey Terminal.

Dia mencoba berlayar beberapa bulan kemudian untuk menjauh dari keluarganya, tetapi kapalnya dihancurkan oleh World Noble Saint Jalmack.

Dia diselamatkan oleh Dragon tetapi kehilangan ingatannya dalam prosesnya, dan mengabdikan hidupnya untuk melayani Tentara Revolusi.

Namun, ingatannya kembali 10 tahun kemudian setelah mendengar tentang kematian Ace.

Dua tahun setelah mendapatkan kembali ingatannya, Sabo bersatu kembali dengan Luffy dan juga membawa warisan Ace dengan memakan Buah Iblisnya, Mera Mera no Mi.

Dia saat ini memiliki harga buronan 602.000.000 Berry.

Sebagai kepala staf Tentara Revolusioner, Sabo memiliki komando atas semua anggota berpangkat lebih rendah, dengan hanya satu atasan langsung, Panglima Tertinggi Dragon.

Bountynya sebesar 602.000.000 berry membuktikan bahwa Pemerintah Dunia memandangnya sebagai ancaman yang sangat berbahaya.

Baca juga: Spoiler Manga One Piece Chapter 1085 Bahasa Indonesia: Kronologi Pembunuhan Raja Nefertari Cobra

Setelah peristiwa Reverie, Sabo sekarang dikenal sebagai "Kaisar Api", dengan reputasinya yang meroket ke titik di mana dia sekarang dianggap sebagai legenda, dengan pengaruhnya dikatakan bahkan lebih besar daripada bosnya, Dragon.