Wisata Lombok

Wisata Goa Prabu Bangkang, Memiliki Pesona 'Cahaya Tuhan' yang Dihuni Jutaan Kelelawar

Goa Bangkang terletak di Dusun Prabu, Desa Prabu Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Keberadaan Goa Bangkang ini belum banyak diketahui.

Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Salah seorang pengunjung berfoto di Goa Prabu, di Desa Bangkang Lombok Tengah hari ini Selasa, (23/5/2023) 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pesona Pulau Lombok seakan tidak ada habisnya untuk dieksplorasi.

Beragam destinasi wisata disuguhkan di setiap sudut pulau berjuluk pulau seribu masjid ini.

Di kawasan Mandalika, terdapat banyak destinasi wisata yang bisa dikunjungi wisatawan.

Salah satunya Goa Prabu Bangkang yang lokasinya tidak jauh dari Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah.

Goa Prabu Bangkang belum banyak diketahui meski memiliki daya tarik yang begitu memikat hati.

Goa Prabu Bangkang terletak di Dusun Bangkang, Desa Prabu Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

Baca juga: Masyarakat Umum Kini Bisa Jajal Sirkuit Mandalika, Moge dan Perlengkapan Safety Disediakan MGPA

Hanya berjarak 8 kilometer dari Sirkuit Mandalika, goa ini menjadi spot foto yang sangat indah dengan cahaya yang masuk dari dinding goa.

Cahaya yang menerobos masuk ke goa membuat terpaan cahaya seperti lampu pertunjukan.

"Indahnya sinar mentari yang masuk tadi oleh masyarakat setempat disebut sebagai cahaya tuhan," kata Lalu Hadimi, pengelola Goa Prabu Bangkang kepada Tribun Lombok, Selasa (23/5/2023).

Dikatakan Lalu Hadimi, titik-titik jatuhnya sinar matahari ke lantai dasar ruang utama goa acap dijadikan lokasi pemotretan pengunjung.

Wisatawan lokal maupun wisatawan asing kerap datang berkunjung ke Goa Prabu Bangkang ini.

Lokasinya berdekatan dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika sehingga sangat mudah dijangkau.

Mereka umumnya penasaran dengan keunikan goa yang disebut-sebut memiliki 'Cahaya Tuhan' tersebut.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, goa ini berisi jutaan kelelawar yang bergelantungan di langit-langit dan dinding goa.

Hewan ini memiliki suara berisik yang merupakan bentuk komunikasi mereka terhadap ancaman atau sinyal bahaya.

"Suara melengking hewan bertaring ini juga bentuk komunikasi tiap individu sebagai penanda hubungan sosial. Kondisi Goa Bangkang cukup mumpuni untuk dijelajahi," kata Lalu Hadimi.

Pintu masuk goa begitu tinggi serta langit-langit goa yang begitu lega dan tidak sesak.

Di dalam goa terasa sejuk dan tenang. Cahaya dari atas goa membuat tempat ini tidak terlalu gelap.

Goa Bangkang ini menjadi sarang kelelawar.

Karena itu, banyak terdapat kotoran kelelawar atau sisa-sisa makanan yang dibawa kelelawar ke dalam goa sehingga bau menyegat begitu terasa.

"Namun jangan khawatir, pengunjung cukup memakai masker sehingga bau menjadi tidak terasa," pungkas Lalu Hadimi.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved