Berita Lombok Tengah

Keanehan Anak Kambing Bermata Satu di Lombok: Lampu Mati Saat Lahir Hingga Bau Wangi

Sang pemilik, Suprapto mengungkapkan, kambing matau satu itu telah mati diperkirakan karena tidak bisa bernafas

Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Penampakan kambing mata satu yang lahir di Dusun Kereak, Desa Pandan Indan, Lombok Tengah pada Minggu malam, (8/5/2023). Sang pemilik, Suprapto mengungkapkan, kambing matau satu itu telah mati diperkirakan karena tidak bisa bernafas. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Ratusan masyarakat datang berbondong-bondong melihat kambing mata satu milik Suprapto yang lahir di Dusun Kereak, Desa Pandan Indan, Lombok Tengah pada Minggu malam, (8/5/2023).

Selain bermata satu, kambing tersebut lahir dengan keadaan tidak mempunyai lubang hidung, gigi mirip manusia, dan tidak mempunyai bulu pada kulit seperti anak kambing normal.

Anak kambing tersebut lahir bersama dengan satu ekor kambing lainnya yang keadaannya normal.

Kepala Dusun Kereak Tohri Tohir mengungkapkan, pada saat kelahiran anak kambing ini, lampu listrik mati.

"Tapi Alhamdulillah saat (kambing) meninggal lampu langsung menyala," terang Tohri kepada TribunLombok.com.

Baca juga: Warga Lombok Tengah Digemparkan Penemuan Anak Kambing Bermata Satu

Keanehan lainnya, sambung Tohri, yakni baunya yang sangat aneh.

Kalau kambing melahirkan, biasanya baunya saat melahirkan itu saja. Tapi baunya ini kadang ada wangi kadang ada bau busuk.

Demikian juga kenehan dari ciri fisik lainnya.

"Beratnya tidak normal seperti anak sapi, terus giginya seperti gigi manusia," terangnya.

Meski berbagai keanehan menghinggapi kelahiran anak kambing Suprapto, tapi Tohri menanggapinya santai.

"Namun saya sebagai kepala dusun mengharapkan ini sebagai pertanda baik. Semua juga masyarakat disini berharap sebagai pertanda baik dan untung dari masyarakat dusun Kereak," sambungnya.

Faktor Genetika dan Lingkungan

Sang pemilik, Suprapto mengungkapkan, kambing tersebut telah mati diperkirakan karena tidak bisa bernafas.

Sebab kambing itu tidak mempunyai hidung.

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved