Berita Viral
Viral Rumah Terbengkalai di Karawang Tempat Tinggal Dokter Wayan Sekaligus Tempat Praktek Pengobatan
Kondisi Dokter Wayan di Karawang mengingatkan kembali dengan kisah Tiko yang tinggal di rumah terbengkalai bersama ibunya
TRIBUNLOMBOK.COM - Kembali viral di media sosial dokter asal Bali tinggal di rumah terbengkalai di Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.
Di rumah yang dipenuhi sampah ini, Dokter Wayan membuka praktek pengobatan dengan bayar seikhlasnya.
Kondisi ini mengingatkan kembali dengan kisah Tiko yang tinggal di rumah terbengkalai bersama ibunya yang juga viral sebelumnya.
Kehidupan Dokter Wayan diungkap tetangganya Ni Luh yang memantik YouTuber Bang Brew TV untuk mengunjungi rumah dimaksud.
Dilihat dari cuplikan video, rumah Dokter Wayan tampak dipenuhi tanaman liar di bagian depan lengkap dengan tumpukan kardus.
Baca Selanjutnya: Buka praktek di rumah mewah penuh sampah dokter wayan dievakuasi keluarga usai video kisahnya viral
Dokter Wayan memenuhi kebutuhan hidup dari praktek berobat yang dibukanya.
Kendati kondisi rumah terbengkalai, Dokter Wayan masih menerima pasien di tempat tinggalnya itu.
Hal itu disampaikan oleh Gede, warga setempat yang mendampingi Bang Brew.
Gede mengatakan, pendapatan Dokter Wayan didapat dari membuka praktek pengobatan.
"Masih ada karena untuk makan Dokter Wayan itu ya dari pasien," ujar Gede.
Kesaksian pasein bernama Warsi menyebut bahwa berobat ke Dokter Wayan sudah dilakukan sejak lama.
Warsi sudah menjadi pasien Dokter Wayan sejak tahun 1997, ketika dirinya menderita penyakit flek paru-paru.
Warsi mengaku saat itu rumah Dokter Wayan masih rapi, belum kotor dan penuh sampah.
Dulu Rapi
"Rumah belum begini (terbengkalai), masih rapi," kata Warsi.
Di mata pasiennya, Dokter Wayan dikenal sebagai seorang dokter yang baik.
Ia tak mematok harga tinggi, meksi namanya populer dan memiliki banyak pasien.
Bahkan, diceritakan Warsi, Dokter Wayan tak keberatan apabila pasiennya belum bisa membayar biaya pengobatan alias utang.
"Sama dia itu gak kontan, dikasih obat nanti kalau punya duit bayar, bisa ngutang," ujar Warsi kepada Bang Brew.
Tak hilang dari ingatan Warsi kebaikan Dokter Wayan saat dirinya menderita sakut flek.
Dokter Wayan memberikan obat dengan pembayaran cicilan tiap minggu.
"Bayarnya seminggu sekali waktu itu saya sakit Rp 60 ribu seminggu, bayarnya nyicil," terangnya.
Baca Selanjutnya: Fakta rumah dokter wayan viral di media sosial terbengkalai tapi masih banyak pasien datang berobat
Dokter Wayan, lanjut Warsi, tak pernah menagih kekurangan uang tersebut.
Ia memberi kelonggaran kepada pasiennya untuk mencicil sesuai dengan kemampuan.
Setelah rumah Dokter Wayan viral di media sosial, pihak keluarga langsung membawa dokter tersebut ke Bali.
Li, sapaan akrab Ni Luh mengatakan, Dokter Wayan tinggal sendirian di rumah tersebut.
Dikutip dari TribunJabar.id, Li menjelaskan, bahwa ayahnya berteman baik dengan Dokter Wayan.
"Papah aku tuh berteman lama sama beliau, aku juga udah kenal sama beliau dari kecil."
"Karena Dokter Wayan tinggal sendiri jadi selalu ngecek kondisinya."
"Papah itu takut Dokter Wayan sakit dan gak ada yang tahu gitu," paparnya.
Rumah Dokter Wayan rupanya terletak tepat di samping Kantor Kepala Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.
Terlihat petugas dan warga bahu membahu membersihkan rumah Dokter Wayan yang kisahnya viral di TikTok.
(Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Rumah Mewah Dokter Wayan Terbengkalai: Kondisi, Tinggal Sendiri hingga Pasien Membludak
Hanya 1 Murid Baru, SD Negeri di Jawa Timur Ini Tetap Gelar MPLS 2025 |
![]() |
---|
Mengungkap Alasan Ayam Goreng Widuran Solo Baru Pasang Label Nonhalal Setelah 50 Tahun |
![]() |
---|
Viral Video Pria di Mataram Bayar Kopi Pakai Kuitansi Fiktif, Dinsos Dalami Indikasi ODGJ |
![]() |
---|
Viral Video Polisi Tendang Kepala Wanita ODGJ karena Motornya Dibakar, Bripka J Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Namanya Mendadak Trending di X, Siapa Sosok Fitra Eri? Simak Profil Sang Pembalap Sekaligus Wartawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.